Liputan6.com, Barcelona - Gelandang muda Barcelona, Ansu Fati ternyata laris di bursa transfer. Bahkan, ada klub yang disebut menawar Fati sebesar 100 juta euro atau sekitar Rp 1,5 triliun.
Namun Barcelona tidak tergiur tawaran tersebut. Seperti dilansir Football Espana, Barcelona pun menolak tawaran dari klub yang tidak diungkap ke publik tersebut.
Kabar tawaran kepada Ansu Fati bermula dari Presiden Barcelona, Josep Bartomeu. Dalam sebuah rapat awal pekan ini, Bartomeu menyadari ada tawaran masuk untuk gelandang berusia 17 tahun tersebut.
Advertisement
Akan tetapi, sang persiden memilih menolak tawaran itu. Bartomeu menegaskan, Barcelona lebih memilih mempertahankan gelandang tim U-21 Spanyol itu.
Nama Ansu Fati menjadi perbicangan setelah berhasil menembus skuat utama Barcelona di awal musim ini. Agustus 2019, Fati menyumbang satu gol saat Barcelona ditahan imbang Osasuna 2-2.
Gol tersebut membuat Fati menjadi pencetak gol termuda dalam sepanjang sejarah Barcelona. Ketika itu, usianya baru 16 tahun 304 hari.
Â
Â
Ingin Dimaksimalkan
Sebelumnya, Pelatih Barcelona, Quique Setien mengaku ingin membantu Fati mencapai potensi terbaiknya. Menurut dia, Fati punya bakat emas.
"Saya pikir Ansu adalah pemain muda yang bersinar, dan kita semua tahu dia memiliki potensi besar," kata Setien di Soccerway.
Advertisement
Dua Modal Penting
Setien menyebut ada dua modal penting yang harus diberikan kepada Fati. Modal itu akan membuat potensi Fati keluar secara maksimal.
"Anda harus mengerti bahwa Anda harus memberinya ketenangan pikiran dan kepercayaan diri untuk mengeksploitasi apa yang ada di dalam dirinya," kata Setien.