Malang - Kurnia Meiga memilih Boaz Solossa dan Hamka Hamzah sebagai dua pemain favoritnya semasa masih bermain. Nama pertama adalah rekannya ketika sama-sama membela Timnas Indonesia.
Adapun, Hamka Hamzah juga menjadi teman setim Kurnia Meiga di Arema FC pada periode 2016-2017.
Baca Juga
Carlo Ancelotti Kehilangan Kepercayaan pada Ferland Mendy dan Fran Garcia, Terancam Akan Tersingkir dari Skuad Real Madrid
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
Pengamat Sarankan Shin Tae-yong Tetap Jadi Pelatih hingga Selesai di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kenapa Meiga menunjuk Boaz? Pasalnya, penyerang Persipura Jayapura itu dianggapnya sebagai paket lengkap seorang striker.
Advertisement
"Kalau striker tersulit mungkin Boaz. Alasannya karena insting bermain dia. Kemampuannya juga di atas rata-rata," imbuh Meiga ketika diwawancarai oleh Hanif & Rendy Show di YouTube.
"Lalu, dia punya kecepatan. Naluri seorang striker pembunuh juga bisa dilihat darinya," jelas Kurnia Meiga.
Kurnia Meiga menambahkan, penyerang lokal lebih berbahaya dibanding bomber asing yang pernah dihadapinya. "Tentu striker lokal. Saya mencintai produk lokal saja," tuturnya.
Nyaman dengan Hamka Hamzah
Lantas, mengapa Kurnia Meiga menyebut Hamka Hamzah sebagai bek yang paling disukainya? Sebab, chemistry kedua pemain telah terbangun di atas lapangan.
"Saya nyaman dengan dia. Misalnya dia di depan saya, saya sudah nyambung dengan dia. Jadi sudah mengerti satu sama lain," kata Meiga.
"Misalnya saat di Piala AFF 2010 bersama Timnas Indonesia, saya satu kamar dengan dia. Jadi sudah saling mengerti. Saat satu tim sama Bang Hamka Hamzah pun seperti sudah mengerti satu sama lain. Di dalam dan luar lapangan kami kompak," terangnya.
Disadur dari Bola.com (Muhammad Adiyaksa / Hendry Wibowo)
Advertisement