Jakarta Penyelenggara resmi merilis jadwal terbaru untuk MotoGP 2020, Kamis (11/6/2020). Menurut jadwal revisi tersebut, minimal akan digelar 13 balapan yang dimulai pada 19 Juli di Jerez, Spanyol.
Seperti dilansir situs MotoGP, kompetisi MotoGP 2020 akan bergulir 19 Juli hingga 15 November di Eropa, sebanyak 13 seri.
Revisi kalender MotoGP 2020 akibat pandemi virus corona ini memang mengharuskan semua tim dan pembalap merasakan jadwal super padat.
Advertisement
Bayangkan total hanya ada jeda sebanyak lima pekan. Sisanya tim dan pembalap bakal merasakan akhir pekan lomba plus beberapa berstatus dua minggu berturut-turut.
Salah satu pembalap senior di MotoGP, Andrea Dovizioso pun membeberkan kunci jika ingin kompetitif saat menghadapi kalender super padat.
Kuncinya Bukan Hanya Fisik
Menurut pembalap asal Ducati itu, faktor fisik bukan melulu terpenting dalam situasi seperti ini. Ada faktor lain yang lebih krusial di MotoGPÂ 2020.
"Tidak pernah terjadi sebelumnya kami mengikuti dua lomba pada dua pekan berturut-turut di sirkuit yang sama. Kami harus bersiap untuk aspek ini," kata Dovi-sapaan akrab Andrea Dovizioso.
"Bukan hanya fisik, tapi juga mental. Selain itu, banyaknya lomba dalam waktu singkat, membuat Anda dilarang melakukan kesalahan," tambahnya.
Oleh karena itulah, menurut Dovi sangat penting untuk pembalap menangangi situasi khusus ini dengan cara terbaik agar bisa bersaing di baris depan.
Sumber: GPOne.com
Disadur dari: Bola.com (penulis/editor, Hendry Wibowo, published 12/6/2020)
Advertisement