Jakarta - Isu yang menyebut Persija tertarik pada Yanto Basna awal musim kemarin ternyata benar adanya. Sang pemain akhirnya mengaku pernah didekati klub raksasa Indonesia itu.
Ketertarikan Persija terhadap Yanto Basna bermula ketika itu ingin mendatangkan bek anyar untuk menambah kekuatan di lini belakang. Apalagi, ketika itu Otavio Dutra belum sepenuhnya pulih dari cedera.
Yanto Basna mengakui, manajemen Persija sempat mengirimkan surat kepada PT Prachuap dan agennya. Namun, hal itu kemudian dimentahkan PT Prachuap yang langsung menambah kontrak pemain berusia 25 tahun itu.
Advertisement
"Kabar itu benar. Persija Jakarta mengirim surat beberapa kali ke klub dan juga mengontak saya. Namun, saya masih terikat kontrak dengan PT Prachuap," kata Yanto Basna ketika diwawancara PSSI Pers di Instagram.
"Mungkin Persija mengontak pemimpin klub di sini sehingga tahu. Akhirnya, saat Persija ingin mengontrak, mereka bersedia menambah kontrak 3 tahun untuk saya," ujar Yanto Basna.
Yanto Basna saat ini menjadi pilihan utama di lini belakang PT Prachuap. Namun, dalam empat laga yang dimainkan musim ini Yanto Basna belum mampu membantu klub nya meraih kemenangan di Thai League 1 2020.
Konsisten di Thailand
Yanto Basna menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang saat ini tampil konsisten di Thailand. Pemain asal Papua itu tercatat sudah berkarier di Negeri Gajah Putih sejak 2018.
Yanto Basna sudah membela Khon Kaen, Sukthothai, dan sekarang di PT Prachuap. Ini menjadi peningkatan karier buat bek berpostur 182 cm tersebut.
Yanto Basna saat ini terikat kontrak sampai 30 November 2020 bersama PT Prachuap. Saat ini, pemilik 14 caps untuk Timnas Indonesia itu memiliki nilai pasar Rp 1,5 miliar.
Sumber:Â Instagram
Disadur dari: Bola.com (penulis Zulfirdaus H, editor Wiwig P, published 23/6/2020)
Advertisement