Jejak Hamka Hamzah di Sepak Bola dalam Angka, Seperti Apa?

Dalam perjalanan selama 10 tahun imembela Timnas Indonesia mulai dari 2004 hingga 2014, Hamka telah bermain sebanyak 31 kali untuk Tim Garuda, dengan tampil di Kualifikasi Piala Asis 2004, Piala Tiger 2004, Piala AFF 2010, dan Pra Piala Dunia 2014.

Namun, jika dibuat detail per tahun, Hamka Hamzah hanya mencatatkan enam tahun aktif sebagai pemain Tim Garuda. Pada tahun pertamanya, 2004, ia bermain enam kali bersama Timnas Indonesia, yang dilanjutkan dengan dua laga pada 2005.

Hamka sempat tak membela Timnas Indonesia dari 2006 hingga 2009, dan baru kembali mendapatkan kepercayaan pada 2010. Delapan pertandingan dimainkannya pada saat itu, termasuk ketika membawa Timnas Indonesia mencapai final Piala AFF 2010.

Pada 2011, Hamka mencatatkan 9 pertandingan bersama Tim Garuda. Kemudian pada 2013 ia hanya tampil satu kali, dan pada tahun terakhirnya, 2004, Hamka Hamzah mendapatkan kepercayaan untuk tampil sebanyak lima kali bersama Tim Garuda.

Dari 31 kali penampilannya bersama Timnas Indonesia, 24 di antaranya dilakukannya sebagai starter di lini pertahanan Tim Garuda.

Jumlah penampilan terbanyak Hamka untuk satu tim, yaitu Arema FC.

Hamka Hamzah memang merupakan pemain yang bepetualang dari satu klub ke klub lain, mulai dari PSM Makassar, Persebaya Surabaya Persija Jakarta, Persik Kediri, Persisam Putra Samarinda, Persipura Jayapura, Mitra Kukar, PKNS, Pusamania Borneo, Arema Malang, Sriwijaya FC, hingga kini bermain bersama Persita Tangerang.

Dari semua klub tersebut, Hamka Hamzah tercatat pernah bermain untuk tiga klub dalam dua periode berbeda, yaitu PSM Makassar pada 2001-2002 dan 2017, Persik Kediri pada 2003-2005 dan 2008-2009 serta Arema Malang pada 2016 dan 2018-2019.

Total Hamka sudah bermain sebanyak 323 kali di kompetisi liga domestik, dan penampilan terbanyak adalah untuk Arema FC, yaitu 70 pertandingan dalam dua periode berbeda.

Jumlah trofi bersama tim yang pernah diraihnya. Hamka pertama kali merasakan gelar juara bersama Timnas Indonesia U-21. Saat itu Hamka membantu Tim Garuda Muda meraih trofi juara Hassanal Bolkiah di Brunei Darussalam pada 2002.

Setelah itu, Hamka Hamzah yang meninggalkan PSM Makassar dan bergabung bersama Persebaya Surabaya meraih gelar juara di Divisi 1 2003 dan membawa Bajul Ijo promosi ke Divisi Utama.

Pencapaian terbaik dalam karier Hamka Hamzah adalah menjadi juara Indonesia Super League bersama Persipura Jayapura. Trofi juara tersebut diraihnya pada musim 2010-20122.

Setelah itu, Hamka Hamzah meraih dua trofi level turnamen untuk klub profesional. Pertama adalah trofi juara Piala Gubernur Kalimantan Timur 2018 bersama Sriwijaya FC, dan Piala Presiden 2019 bersama Arema FC.

Data Labbola menyebutkan, Hamka sejauh ini sudah tampil sebanyak 93 kali di era Liga 1. Jumlah itu dikumpulkan pemain berusia 36 tahun itu bersama PSM Makassar (30 kali), Sriwijaya FC (15 kali), Arema FC (45 kali), dan Persita Tangerang (3 kali).

Hamka Hamzah berhasil mengumpulkan 8.360 menit bermain. Selain itu, pemain asal Makassar tersebut juga sukses mencetak 12 gol dan 4 assist. Hal itulah yang membuat Hamka Hamzah menjadi pemain paling produktif di Liga 1.

Jumlah subscriber channel youtube milik Hamka. Ya selama pandemi COVID-19, Hamka Hamzah memang lebih intens mengunggah video ke dalam channel youtube miliknya.

Padahal, channel youtube ini sudah ada sejak dua tahun lalu. Video pertama dalam channel milik Hamka Hamzah diunggah pada 9 April 2018, di mana saat itu ia masih berseragam Sriwijaya FC.

Video tersebut berjudul "Penjual obat dadakan" yang memperlihatkan aksi Hamka meniru seorang penjual obat ketika skuat Sriwijaya FC berada di sebuah bandara, di mana video tersebut dilihat hanya 9.184 kali dengan jumlah 120 likes.

Namun, kini Hamka Hamzah sudah mengunggah lebih dari 130 video, di mana dalam beberapa bulan terakhir konten yang kerap dibuatnya adalah sebuah wawancara dengan sejumlah pelaku sepak bola, baik sesama pemain maupun selebriti.

Hamka merupakan pemain sepak bola yang identik dengan nomor punggung 23. Ia sudah mengenakan jersey bernomor punggung 23 ini cukup lama.

Bahkan yang menarik, ketika memutuskan menerima pinangan Persita Tangerang pada musim 2020 ini, Hamka Hamzah sampai mengambil nomor punggung yang sebelumnya digunakan kiper Annas Fitrianto dengan rayuan bahwa seorang kiper seharusnya menggunakan nomor punggung 1.

Soal pemilihan nomor punggung 23, Hamka Hamzah mengaku mengidolakan Ronny Ririn, bek PSM Makassar era 1980 hingga 2000an yang juga menggunakan nomor punggung yang sama.

Akhirnya, Hamka Hamzah pun mendapatkan nomor punggung yang sama ketika memperkuat PSM Makassar. Hamka mengaku mendapatkan izin untuk menggunakan nomor punggung yang kini menjadi andalan itu di mana pun ia bermain.

Saking cintanya dengan nomor punggung 23, Hamka Hamzah pun menggunakan nomor tersebut untuk banyak hal yang terkait dengan dirinya, termasuk sejumlah media sosial miliknya.

Tak hanya itu, bisnis warung kopi miliknya pun tak lepas dari identitas nomor 23. Warkop 23, sebuah warung kopi didirikannya sebagai bisnis di luar lapangan hijau. Hamka membuka dua warung kopi dengan nama yang sama, di Makassar yang merupakan daerah asalnya, dan di Malang, di mana ia lama membela Arema.

Disadur dari Bola.com (Benediktus Gerendo,published 5/7/2020)