Liputan6.com, Manchester - Mantan anak buah Sir Alex Ferguson, Rene Meulensteen percaya kalau Manchester United (MU) bisa merebut gelar juara Liga Inggris musim depan. Terlebih, Meulensteen menyebut MU sudah mendapatkan orang dalam yang tepat untuk menjadi kampiun Liga Inggris.
Sejak Sir Alex Ferguson pensiun sebagai nakhoda MU pada 2013, peraih 20 gelar Liga Inggris itu sudah bergonta-ganti pelatih, mulai dari David Moyes, Louis van Gaal, dan Jose Mourinho. Namun ketiganya tidak pernah bersentuhan dengan tim yang bermarkas di Old Trafford tersebut.
Baca Juga
Kini harapan itu muncul setelah Setan Merah, sebutan MU, mempercayakan kursi pelatih kepada Ole Gunnar Solskjaer. Selain itu, Solskjaer juga dibantu oleh Mike Phelan, orang yang pernah menjadi asisten Ferguson.
Advertisement
Dengan adanya dua orang dalam yang sudah lama mengenal budaya klub, MU tidak terkalahkan dalam 16 pertandingan. Rinciannya, Setan Merah meraih 12 kemenangan dan empat hasil imbang.
"Dari sudut pandang saya, mencari orang dari dalam klub yang berarti mempertahankan budaya dan menggunakan orang-orang yang paham akan filosofi, dan menjaga kontinuitas klub, atau membawa seseorang dari luar, yang berarti mengubah segalanya yang berpengaruh pada klub," kata pria yang menjadi asisten Ferguson di MU pada 2007 hingga 2013, dikutip dari Manchester Evening News.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Alami Kegagalan
Meulensteen menyebut MU sudah mengalami kegagalan usai menunjuk tiga manajer yang tidak mengenal budaya klub. Tiga kesalahan itu membuat manajemen Setan Merah disebut Meulensteen memakai cara lama.
"Sangat jelas kalau semua orang merasa perlu berubah dari yang sebelumnya bergerak menjauh dari era Sir Alex Ferguson, kini mereka perlu membawa seseorang kembali yang paham budaya klub dan etos Ferguson," ujar pria yang kini menjadi asisten manajer Timnas Australia tersebut.
"Itu sebabnya mereka membawa Ole Gunnar Solskjaer kembali, dengan Mick Phelan di sana. Mereka ingin membangun kembali klub dengan etos yang sama dengan apa yang Sir Alex lakukan selama bertahun-tahun. Saya bisa mengerti itu," ucap pria yang kini berusia 56 tahun tersebut.
Advertisement