Tak Belajar dari Kasus Aubameyang, Arsenal "Cuekin" Kontrak Lacazette

Liputan6.com, London - Arsenal sepertinya tak belajar dari kasus Pierre-Emerick Aubameyang. Manajer The Gunners, Mikel Arteta, mengaku enggan terburu-buru memperpanjang kontrak Alexandre Lacazette.

Arsenal sedang direpotkan oleh Aubameyang yang tak kunjung membubuhkan tanda tangannya di kontrak anyar. Sementara kontraknya yang sekarang hanya berlaku sampai akhir musim 2021 mendatang.

Mereka pun kini berada di posisi yang bimbang. Berusaha membujuk Aubameyang dengan resiko akan kehilangan dirinya secara gratis, atau menjualnya di bursa transfer musim panas tahun ini.

Nah, kasus yang sama juga bisa menimpa Lacazette yang kontraknya habis pada 2022. Kalau tidak segera diperpanjang, maka Arsenal akan mendapati situasi dilematis seperti halnya kasus Aubameyang pada musim depan nanti.

Kendati demikian, tidak sedikit pun terpancar dari perkataan Arteta soal masa depan pria asal Prancis tersebut. Ketimbang memikirkan kontrak sang pemain, ia memilih menyelesaikan musim 2019/20 terlebih dahulu.

"Kami harus berbicara soal langkah berikutnya dan juga rencananya, perasaannya. Seperti yang pernah saya katakan, saya senang dengan dia," ujar Arteta.

"Dia adalah pemain yang selalu saya sukai, meskipun saat saya belum berada di sini, karena apa yang ia berikan kepada tim - kualitasnya, kemampuannya, tingkat kerjanya. Jadi, mari lihat lagi nanti," lanjutnya.

"Tapi sekarang Arsenal berada di momen yang krusial, tidak ada waktu untuk bicara banyak soal situasi kontrak. Kami masih punya waktu dan akan melakukannya pada momen yang tepat."

Saksikan Video Arsenal Berikut Ini