Liputan6.com, Kudus - Liga PB Djarum 2020 telah memasuki hari kedua. Sejak Selasa (7/7/2020) pagi, sejumlah pemain muda PB Djarum sudah berlaga dan tak sedikit dari mereka mampu menyuguhkan pertandingan menarik.
Salah satunya pertandingan pada babak penyisihan Grup B kategori gabungan tunggal putri (U17, U19, dan dewasa) yang mempertemukan Ovilia Riza Wulandari (U19) kontra Ruzana (U17).
Ruzana yang merupakan lulusan Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis PB Djarum 2015 PB Djarum itu sukses membuat kejutan. Meski melawan seniornya, pemain kelahiran Lubuk Linggau, 22 Januari 2005 itu tak terlihat gentar.
Advertisement
Hingga akhirnya, Ruzana menang dua game dengan skor 21-14 dan 21-13. "Kalau kemarin belum bisa mengeluarkan seluruh kemampuan, tapi hari ini sudah enak dan saya sangat menikmati pertandingan tadi," kata Ruzana di GOR PB Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah.
Â
Â
Saksikan Video PB Djarum di Bawah Ini
Kunci Kemenangan
"Kunci kemenangannya, hari ini saya lebih mempersiapkan pertahanan, karena serangan lawan cukup kencang. Selain itu, saya juga harus sabar meladeni permainan lawan," paparnya menambahkan.
Dengan hasil ini, untuk sementara Ruzana berada di peringkat tiga Grup B kategori tunggal putri (U17, U19, dan Dewasa).
Ruzana yang juga turun di U-17 Liga PB Djarum 2020 juga sukses mengantongi kemenangan pada laga perdananya. Menghadapi Ellena Manaby Yullyana, dia menang 11-21, 21-17, dan 21-10. Dengan begitu, untuk sementara Ruzana berada di posisi tiga Grup A tunggal putri U17.
Â
Â
Advertisement
Taklukkan Dunia
Ruzana punya mimpi besar. Juara Daihatsu Astec Regional Junior 2019 ini ingin menaklukkan dunia lewat prestasi bulu tangkis.
"Mimpi saya ingin taklukkan dunia lewat prestasi bulu tangkis agar bisa membahagiakan orang tua," katanya.
"Selain itu, suatu saat nanti saya ingin menjadi juara dunia dan peraih medali emas Olimpiade yang pertama dari Lubuk Linggau," pungkas Ruzana.