Sukses

Dihajar AC Milan, Moggi: Juventus Harus Terbiasa Kalah

Juventus kalah secara mengejutkan dari AC Milan di San Siro. Pasalnya, mereka unggul 2-0 lebih dahulu berkat gol Adrien Rabiot dan Cristiano Ronaldo.

Liputan6.com, Turin - Juventus baru saja takluk 2-4 dari AC Milan dalam lanjutan Liga Italia, Rabu (8/7/2020) dinihari WIB. Kekalahan itu mendapat komentar dari mantan direktur Juventus, Luciano Moggi.

"Di hadapan kita ada lawan yang hebat dan kita harus terbiasa dengan kekalahan," kata Moggi seperti dilansir Football Italia.

Juventus kalah secara mengejutkan dari AC Milan di San Siro. Pasalnya, mereka unggul 2-0 lebih dahulu berkat gol Adrien Rabiot dan Cristiano Ronaldo.

Namun Juventus seperti kehilangan tenaga saat babak kedua. Gawang Juventus yang dijaga Wociech Szczesny dibobol empat kali oleh para pemain AC Milan.

Kendati demikian, Juventus boleh sedikit bernafas lega. Pasalnya, tim asuhan Maurizio Sarri itu masih duduk di puncak klasemen Liga Italia.

Bianconeri -julukan Juventus- untuk sementara mengoleksi 75 poin, unggul tujuh poin dari Lazio yang berada di peringkat kedua. Liga Italia musim ini tinggal menyisakan tujuh partai lagi.

 

Saksikan Video Juventus di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Tetap di Trek yang Benar

Lebih lanjut, Moggi menilai Juventus tidak perlu pusing menanggapi kritik yang muncul usai kekalahan itu. Pasalnya, pria yang lengser karena kasus calciopoli pada 2006 itu menganggap Juventus berada di trek yang benar.

"Saya kira kami telah dilewati (di klasemen, red). Tetapi saya lihat belum jadi mungkin seseorang salah menilai," kata Moggi.

"Jika Juventus di posisi pertama, itu artinya mereka telah melakukan apa yang mereka perlu lakukan. Sayangnya, pertandingan yang buruk kadang terjadi," ujarnya mengakhiri.

3 dari 3 halaman

Hadapi Atalanta

Pada pertandingan berikutnya, Juventus akan meladeni Atalanta akhir pekan ini. Pada pertemuan pertama musim ini, Juventus menang 3-1.

Namun demikian, Ronaldo dkk. tetap patut waspada. Pasalnya, Atalanta sedang dalam tren bagus setelah lima laga tak pernah kalah.