Sukses

Presiden Barcelona Sebut Xavi Hernandez Jadi Suksesor Quique Setien

Quique Setien ditunjuk melatih Barcelona pada 13 Januari 2020. Pria berusia 61 tahun itu mendapat kontrak sebagai nahkoda Los Blaugrana hingga Juni 2022.

Liputan6.com, Barcelona - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu berbicara soal masa depan Quique Setien. Bartomeu juga menyebut Xavi Hernandez bakal menjadi pelatih Lionel Messi dan kolega.

Quique Setien ditunjuk melatih Barcelona pada 13 Januari 2020. Pria berusia 61 tahun itu mendapat kontrak sebagai nahkoda Los Blaugrana hingga Juni 2022.

Sayangnya, performa Barcelona di bawah asuhan Quique Setien tidak memuaskan. Mereka kehilangan puncak klasemen dan terancam gagal mempertahankan gelar La Liga.

Bahkan, tim pelatih yang dipimpin Quique Setien itu bertengkar dengan Lionel Messi. Pertengkaran itu membuat Messi ingin meninggalkan Camp Nou saat kontraknya habis pada 2021.

Ancaman Messi itu mendapat perhatian Bartomeu. Bahkan, media-media di Spanyol seperti Marca menyebut Barcelona bakal menunjuk pelatih baru untuk menggantikan Setien. Xavi Hernandez disebut sebagai calon penggantinya.

 

Saksikan video Barcelona di bawah ini:

2 dari 3 halaman

Masa Depan Setien

Bartomeu pun hingga saat ini memastikan kalau Barcelona bakal menghormati kontrak yang dimiliki Setien. Namun, Bartomeu memastikan kalau Xavi bakal menjadi suksesor Setien, yang sebelumnya melatih Real Betis.

"Setien bakal bersama kami di Liga Champions di bulan Agustus. Dia juga menjadi pelatih musim depan karena niat kami untuk patuh pada kontrak," katanya di Sportkeeda.

"Namun, cepat atau lambat, Xavi bakal menjadi pelatih Barcelona. Sayangnya, untuk saat ini, kami tidak mencari pelatih, kami bersama Setien," ujar Bartomeu menegaskan.

 

3 dari 3 halaman

Xavi Perpanjang Kontrak

Pada 5 Juli lalu, saat namanya disebut sebagai suksesor Setien, Xavi malah membuat Barcelona gigit jari. Xavi resmi memperpanjang kontrak sebagai pelatih Al-Sadd, klub Liga Qatar hingga musim 2020/2021.

"Saya bahagia skuad (Al-Sadd) komplet setelah kembalinya beberapa pemain tim utama demi persiapan periode mendatang dan dimulainya kembali kompetisi. Tujuan tim ini adalah bisa bertarung untuk (menyapu bersih) semua trofi," kata Xavi dikutip situs web resmi Al-Sadd.