Liputan6.com, Turin - Juventus menghadapi Olympique Lyon pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 di Allianz Stadium, Jumat (7/8/2020) atau Sabtu dini hari WIB.
Takluk 0-1 di laga pertama, Juventus harus mencetak setidaknya dua gol jika mau melangkah ke babak berikut.
Baca Juga
Performa mereka sedang buruk. Si Nyonya Tua menderita tiga kekalahan dalam empat laga terakhir Liga Italia. Namun, dua hasil negatif itu diderita setelah mengamankan Scudetto. Artinya, fokus mereka tertuju sepenuhnya ke Lyon.
Advertisement
Di sisi lain, Lyon kurang diuntungkan dengan penghentian total Ligue 1. Kebugaran mereka belum teruji karena hanya melakoni laga uji coba.
Namun, Lyon sudah menunjukkan kemampuan di ajang sesungguhnya. Mereka merepotkan Paris Saint-Germain di final Piala Liga Prancis sebelum takluk lewat adu penalti akhir bulan lalu.
Apakah itu cukup untuk menghentikan Juventus?
Saksikan Video Juventus Berikut Ini
Perkiraan Pemain
Juventus (4-3-3): Szczesny; Cuadrado, Bonucci, De Ligt, Alex Sandro; Bentancur, Pjanić, Rabiot; Bernardeschi, Higuain, Ronaldo
Lyon (3-5-2): Lopes; Denayer, Marcelo, Marcal; Dubois, Caqueret, Guimaraes, Aouar, Cornet; Depay, Dembele
Advertisement
5 Pertemuan Terakhir
Waktu-Ajang-Laga-Skor
27/02/20 Liga Champions Olympique Lyon vs Juventus 1-0
03/11/16 Liga Champions Juventus vs Olympique Lyon 1-1
19/10/16 Liga Champions Olympique Lyon vs Juventus 0-1
11/04/14 Liga Europa Juventus vs Olympique Lyon 2-1
04/04/14 Liga Europa Olympique Lyon vs Juventus 0-1
Fakta Menarik
• Juventus hanya meraih satu kemenangan pada empat laga kandang terakhir di babak gugur Liga Champions.
• Juventus tidak pernah kalah melawan tim asal Prancis di kandang sendiri. Mereka menang 11 kali dari 14 laga.
• Gelandang Juventus Miralem Pjanic membangun reputasi bersama Lyon. Dia tampil 121 kali bersama mereka dan mencetak 16 gol.
• Kemenangan atas Juventus pada leg pertama merupakan hasil positif pertama Lyon di babak gugur Liga Champions sejak Februari 2012.
• Lyon melaju ke babak berikut kompetisi Eropa sebanyak 18 kali dalam 21 kesempatan setelah meraih kemenangan kandang di leg pertama.
• Menangani AS Roma pada periode 2013-2016, Rudi Garcia meraih dua kemenangan dan tiga kali tumbang dalam enam pertemuan melawan Juventus.
Advertisement