Sukses

Sevilla Lolos Perempat Final Liga Europa, Alarm Bahaya Bagi MU

Sevilla bisa jadi ancaman terbesar MU untuk menjuarai Liga Europa 2019-2020.

Liputan6.com, Jakarta- Manchester United (MU) serius mengejar gelar juara Liga Europa 2019-2020. Trofi Liga Europa bakal jadi pelipur lara setelah kegagalan di Liga Inggris, Piala FA dan Piala Liga.

Selain itu, trofi Liga Europa 2019-2020 ini bakal menjadi gelar pertama yang disumbangkan manajer Ole Gunnar Solskjaer untuk MU sebagai pelatih.

Sejak dipercaya menangani MU pada Desember 2018, pria asal Norwegia tersebut belum bisa memberikan gelar juara.

MU telah berhasil mengamankan tiket ke babak perempat final. Mereka akan berhadapan dengan klub Denmark, FC Kopenhagen pada 10 Agustus 2020.

Namun langkah MU untuk menjadi juara bakal sangat berat. Masih ada tim-tim besar yang lolos ke perempat final. Mulai dari Inter Milan, Sevilla, Bayer Leverkusen, Shakhtar Donetsk, Wolverhampton hingga Basel.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 4 halaman

Rekor Sevilla

Sevilla nampaknya yang bisa menghadirkan mimpi buruk bagi MU untuk menjuarai Liga Europa 2019-2020. Sevilla punya rekor ciamik di Liga Europa.

Seperti dilansir Gracenote Live, dalam lima kesempatan terakhir lolos ke perempat final Liga Eurupa (dulu bernama Piala UEFA), Sevilla selalu bisa menyelesaikan dengan menjadi juara.

3 dari 4 halaman

Wolverhampton

Di babak perempat final, Sevilla akan diuji oleh Wolverhampton. Sevilla lebih kenyang pengalaman bermain di Eropa. Baru dua kali sepanjang sejarah Wolverhampton lolos ke babak perempat final Liga Europa/Piala UEFA.

Wolverhampton terakhir lolos ke perempat final pada 1971-1972 saat mendepak Juventus. Ketika itu Wolverhampton finis sebagai runner-up Piala UEFA.

4 dari 4 halaman

Hajar Lask

MU sendiri lolos ke perempat final Liga Europa dengan meyakinkan. Mereka unggul agregat 7-1 atas LASK. Pada leg kedua MU menang 2-1 lewat gol Jesse Lingard dan Anthony Martial.

Setan Merah menurunkan tim pelapis di leg kedua karena sudah menang 5-0 di kandang LASK pada Maret 2020 lalu.