Liputan6.com, Kuala Lumpur - Timnas Indonesia batal menjalani kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Oktober-November mendatang. Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) memutuskan menunda gelaran menjadi tahun depan karena tingkat penularan Covid-19 masih masif.
"Mengingat situasi Covid-19 saat ini di banyak negara, FIFA dan AFC memutuskan pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023, yang semula dijadwalkan berlangsung selama jendela pertandingan internasional Oktober dan November 2020, dijadwal ulang pada 2021," tulis keterangan resmi AFC.
Baca Juga
Link Live Streaming Carabao Cup di Vidio: Southampton vs Liverpool, Arsenal vs Crystal Palace
Dicoret Ruben Amorim saat Derby, Marcus Rashford Kirim Sinyal Siap Tinggalkan Manchester United
Link Live Streaming Final Piala Interkontinental 2024 Real Madrid Pachuca, Kamis 19 Desember 2024 Pukul 00.00 WIB di Vidio
Timnas Indonesia masuk Grup G bersama Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Uni Emirat Arab. Anak asuh Shin Tae-yong masih menyisakan tiga pertandingan.
Advertisement
Peluang timnas lolos ke babak berikutnya sudah tertutup karena belum meraih poin dari lima pertandingan yang sudah dijalani.
Â
Saksikan Video Timnas Berikut Ini
Jadwal Selanjutnya
FIFA dan AFC sepakat penundaan ini diambil untuk melindungi dan memberikan jaminan kesehatan kepada negara peserta. Namun, AFC belum bisa memastikan kapan babak kualifikasi kembali dijadwalkan.
"Dengan tujuan melindungi kesehatan dan keselamatan semua peserta, FIFA dan AFC akan terus bekerja sama untuk memantau situasi di setiap wilayah untuk mengkaji tanggal baru masing-masing pertandingan kualifikasi," kata AFC.
"Rincian lebih lanjut mengenai tanggal baru untuk putaran berikutnya pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023 akan diumumkan kemudian," tulisnya.
Advertisement
Dipulangkan?
Timnas saat ini menggelar pemusatan latihan sebagai persiapan kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala AFF 2020. Namun, dengan penundaan ini, PSSI kemungkinan besar memulangkan pemain.Â
Sebelumnya Piala AFF juga ditunda. Sedianya ajang itu berlangsung pada 23 November hingga 31 Desember.Â
"Dengan keputusan ini, kami ingin memastikan keselamatan semua yang terlibat di Piala AFF," kata Presiden AFF Khiev Sameth, dikutip situs resmi federasi.