Sukses

Duel Per Lini Sevilla Vs MU: Setan Merah Kalah Sedikit di Kiper

Manchester United (MU) menantang Sevilla untuk memperebutkan tiket final Liga Europa.

Liputan6.com, Koln - Partai seru akan tersaji di semifinal Liga Europa 2019/20, Senin (17/8/2020) dinihari WIB. Manchester United (MU) menantang Sevilla untuk memperebutkan tiket final.

Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer sudah memperingatkan timnya untuk bermain maksimal sejak menit awal. Pasalnya, Sevilla bukan tim yang bisa dipandang sebelah mata.

"Kami harus memainkan permainan terbaik, keluar dari tekanan mereka, bermain cerdas dan kreatif serta siap menghadapi momen menentukan," kata Solskjaer di situs resmi UEFA.

Di Liga Europa, Sevilla adalah raja. Sudah lima kali Sevilla menjadi juara, terbanyak sepanjang sejarah turnamen.

Itu artinya, tim yang kini dipoles Julen Lopetegui itu nyaris selalu sukses melewati fase semifinal. Target yang sama pun sudah dipatok Lopetegui untuk pertandingan ini.

"Ini adalah semifinal Liga Europa dan yang akan membantu kami mengatasi kesulitan adalah ambisi untuk mengalahkan tim hebat," kata Lopetegui.

Secara komposisi tim, Sevilla punya kualitas setara dengan MU. Lantas bagaimana head to head per lini kedua tim? berikut catatan statistiknya seperti dikutip situs resmi UEFA.

 

 

 

Saksikan Video MU berikut Ini

2 dari 5 halaman

1. Kiper

Lopetegui mengandalkan Yassine Bounou untuk menjaga mistar gawang. Sementara, Solskjaer lebih memilih Sergio Romero ketimbang David de Gea untuk pertandingan Liga Europa

Sejauh ini, kedua kiper tampil sesuai harapan pelatih masing-masing. Namun Bounou lebih unggul sedikit ketimbang Romero untuk statistik penyelamatan.

Sevilla: Yassine Bounou vs Sergio Romero :Manchester United

Menit bermain: 720 (8 kali main) vs 840 (9 kali main)

Penyelamatan: 18 vs 11

Kebobolan: 3 vs 2

3 dari 5 halaman

2. Bek

Jules Kounde jelas akan menjadi batu karang bagi lini serang MU. Bek asal Prancis itu sejauh ini selalu dipilih Lopetegui untuk tampil sejak menit awal.

Di sisi MU, Harry Maguire akan memimpin lini pertahanan. Secara statistik, Maguire lebih jemawa ketimbang Kounde.

Sevilla: Jules Kounde vs Harry Maguire: Manchester United

Menit Bermain: 630 (7 kali main) vs 728 (8 kali main)

Tekel: 2 vs 4

Balls Recovered: 32 vs 58

Akurasi Operan: 94% vs 91%

4 dari 5 halaman

3. Gelandang

Ever Banega bisa dibilang adalah otak serangan Sevilla. Gelandang asal Argentina itu kerap mengirim umpan-umpan panjang berbahaya ke lini depan.

Di lini tengah, ia akan beradu cerdas dengan Bruno Fernandes. Gelandang asal Portugal itu adalah dirijen lini tengah MU sejak bergabung pada Januari 2020.

Sevilla: Ever Banega vs Bruno Fernandes: Manchester United

Menit bermain: 249 (5 kali main) vs 721 (9 kali main)

Gol: 0 vs 7

Assist: 2 vs 4

Usaha Menemui Sasaran: 2 vs 22

Akurasi Operan: 84% vs 76%

5 dari 5 halaman

4. Striker

Di lini depan, Solskjaer bertumpu kepada ketajaman Anthony Martial. Sejauh ini, striker asal Prancis itu mampu tampil cemerlang bagi MU di Liga Europa.

Sementara itu, Sevilla akan mengandalkan bomber asal Maroko, Youssef En-Neysri. Secara statistik, Martial boleh menepuk dada ketimbang En-Neysri

Sevilla: En-Nesyri vs Martial: Manchester United

Menit bermain: 207 (4 kali main) vs 402 (6 kali main)

Gol: 2 vs 4

Offside: 1 vs 4

Usaha Mencetak gol: 10 vs 12

Akurasi Operan: 63% vs 80%