Sukses

Sejarah Lionel Messi dengan Barcelona Tidak Bisa Dipatahkan

Lionel Messi tetap tidak bisa digantikan dan memiliki ikatan dengan Barcelona yang tak dapat dipatahkan.

Liputan6.com, Barcelona - Rumor Lionel Messi bakal berpisah dengan Barcelona semakin panas dalam beberapa hari terakhir. Rumor itu muncul setelah Blaugrana tidak memenangkan trofi untuk kali pertama sejak 2007/08.

Barcelona gagal mempertahankan gelar juara Liga Spanyol setelah kalah bersaing dengan Real Madrid. Sementara di Liga Champions, Lionel Messi dan kolega dihancurkan Bayern Munchen dengan skor 2-8 di perempat final pada akhir pekan lalu.

Karena itu, perubahan di Camp Nou bakal segera terjadi. Ini setelah rapat dewan Barcelona yang panjang pada Senin (17/8/2020).

Tapi, apakah itu akan cukup untuk meyakinkan Lionel Messi tetap bertahan di Barcelona? Semuanya masih belum pasti.

Saksikan Video Lionel Messi di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

Lubang Besar

Lionel Messi telah menikmati kesuksesan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Barcelona. Seluruh gelar juara sudah dimenangkan bintang asal Argentina itu bersama Barcelona, mulai dari Liga Spanyol hingga Liga Champions.

Bersama Barcelona, pemain berjuluk La Pulga itu enam kali memenangkan Ballon d'Or. Karena itu, jika Messi pergi, maka akan meninggalkan lubang besar.

Seperti diberitakan sebelumnya, kontrak Messi di Barcelona akan berakhir kurang dari 12 bulan. Tetapi, tak tertutup kemungkinan ia bisa pergi pada musim panas ini.

 

 

3 dari 4 halaman

Harus Dipertahankan

Emili Rousaud berharap Barcelona bisa mempertahankan Messi. "Anda harus membuat kesepakatan yang mengamankan Messi dengan Anda seumur hidup," kata mantan staf Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu itu kepada Marca.

"Sejarah Messi dengan Barcelona tidak bisa dipatahkan, dia tidak bisa pergi."

"Saya berharap Messi akan berada di Barcelona selama bertahun-tahun, bahkan dalam peran yang berbeda. Bagi kami, dia harus dianggap sama sekali tidak dapat digantikan," ucap Rousaud menambahkan.

 

4 dari 4 halaman

Titik Terendah

Rousaud pun mengakui Barcelona kini telah mencapai titik terendah. "Saya yakin kita telah mencapai titik terendah," ujarnya.

"Kami harus memikirkan kembali, dewan direksi saat ini bertanggung jawab untuk mengambil langkah penting dan memberikan kesempatan pada proyek lain."

"Proyek saat ini telah menunjukkan dirinya telah habis, siklusnya telah berakhir," pungkas Rousaud.

Langkah pertama yang dilakukan Barcelona untuk perubahan adalah memecat Quique Setien sebagai pelatih. Ronaldo diperkirakan menduduki kursi pelatih untuk musim depan.Â