Sukses

Hasil Liga Europa, Kiper Inter Milan: Kami Kecewa, Tapi Harus Terus Maju

Kiper Inter Milan Samir Handanovic kecewa dengan kekalahan timnya dari Sevilla di final Liga Europa. Namun, ia mencoba bersikap positif atas hasil itu.

Liputan6.com, Koln - Inter Milan menampilkan perlawanan ketat saat menghadapi Sevilla di final Liga Europa, Sabtu (23/8/2020) dini hari WIB. Namun, hal itu tidak mampu menghentikan wakil Spanyol tersebut untuk mengangkat trofi untuk kali keenam.

Inter Milan memulai dengan baik setelah Romelu Lukaku membobol gawang Sevilla pada menit ke-5. Namun, Sevilla yang sudah lima kali juara Liga Europa berbalik unggul lewat dua gol tandukan Luuk de Jong.

Diego Godin kemudian membalas gol Sevilla. Babak pertama pun berakhir dengan skor sama kuat 2-2.

Lukaku menjadi penentu kemenangan Sevilla atas Inter Milan. Striker asal Belgia itu secara tak sengaja membelokkan tendangan akrobatik Diego Carslos masuk ke gawang sendiri. Gol tersebut memastikan Sevilla menang 3-2 dan meraih trofi Liga Europa keenam.

 

 

 

 

Saksikan Video Liga Europa di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

Komentar Samir Handanovic

Kekalahan ini sangat mengecewakan Inter Milan. Tapi, kiper Inter Milan Samir Handanovic mencoba untuk bersikap positif atas kekalahan ini.

Ia meminta Inter Milan untuk belajar dari hal ini di masa depan. "Sangat mengecewakan, tetapi kami harus terus maju," kata Handanovic seperti dikutip dari Football Italia.

"Seperti yang saya katakan kemarin, ini adalah titik awal dan kami berharap untuk memainkan lebih banyak lagi pertandingan ini."

"Akan mudah untuk menunjukkan berbagai hal yang salah, tapi kami memiliki peluang besar dengan Lukaku dan itu bisa menjadi permainan yang berbeda di sana," lanjut Handanovic.

3 dari 4 halaman

Nasib Buruk

"Kami adalah dua tim yang sangat terbuka dan menyerang. Kami seharusnya menguasai bola dengan lebih baik di babak kedua karena saya pikir mereka lebih lelah dan kami memiliki lebih banyak bahan bakar di dalam tangki," ucap Handanovic.

"Sangat disayangkan gol ketiga karena melebar dan hanya mengenai kaki Romelu, jadi itu adalah nasib buruk dan akhirnya menentukan pertandingan," imbuh kiper berusia 36 tahun itu.

 

4 dari 4 halaman

Selamat untuk Sevilla

Handanovic berharap Inter Milan belajar dari kekalahan ini untuk menyambut musim depan. Ia juga memberi selamat kepada Sevilla dalam prosesnya.

"Kami bisa membangun fondasi yang kokoh untuk musim depan. Sevilla menunjukkan diri mereka sekali lagi sangat tangguh untuk dikalahkan dan kami bisa belajar dari pengalaman," pungkasnya.