Liputan6.com, Turin - Transfer Luis Suarez dari Barcelona ke Juventus tidak sepenuhnya mulus. Pemain asal Uruguay itu terkendala birokrasi.
Untuk memuluskan kepindahannya, Suarez harus mengantongi izin kerja dari Pemerintah Italia. Pemain asal Uruguay tersebut pun mesti mengikuti tes demi mendapatkan dokumen yang dibutuhkan.
Baca Juga
Suarez tidak perlu menempuh prosedur ini saat mengadu nasib di Spanyol yang memiliki peraturan berbeda. Untuk membela Barcelona, Suarez bisa bekerja mengandalkan sang istri Sofia Balbi yang memiliki paspor Italia.
Advertisement
Namun, Suarez punya opsi lain demi mengatasi masalah tersebut. Tinggal di Negeri Matador sejak 2014, dia bisa mengajukan diri untuk mendapatkan paspor Spanyol.
Cara mendapatkannya pun tergolong mudah. Selain meminta, Suarez cukup menunggu proses tujuh hari.
Â
Saksikan Video Luis Suarez Berikut Ini
Pembatasan Pemain Non Uni Eropa
Penting bagi Suarez untuk mendapatkan paspor negara anggota Uni Eropa. Pasalnya, Juventus sudah memiliki dua pemain dari luar kawasan tersebut, Arthur Melo (Brasil) dan Weston McKennie (AS).
Sedangkan operator Liga Italia menerapkan pembatasan jumlah pemain non Uni Eropa di setiap peserta. Maka jika Suarez mau berkompetisi dan terdaftar di Serie A, dia harus memiliki dokumen yang mendukung.
Advertisement
Biaya Transfer
Juventus dilaporkan tidak perlu mengeluarkan uang banyak demi mendapatkan Suarez. Hal tersebut disebabkan dua faktor.
Kontrak Suarez di Camp Nou hanya tersisa setahun. Pelatih anyar Barcelona, Ronald Koeman, juga tidak membutuhkan jasanya. Suksesor Quique Setien tersebut bahkan sudah memberi tahu Suarez untuk menemukan klub baru.
Sepakat Kontrak
Juventus sendiri dikabarkan sudah menyepakati kontrak dengan Suarez. La Vecchia Signora mengontrak mantan pemain Ajax Amsterdam itu selama tiga musim serta gaji 10 juta euro per tahun.
Mereka yakin kehadirannya dapat mengurangi beban Cristiano Ronaldo dalam urusan merobek gawang lawan.
Advertisement