Sukses

Ratusan Pemuda Ikuti Diklat Virtual dari Kemenpora

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggelar Kegiatan Diklat Teknologi Informasi Pemuda.

Liputan6.com, Manchester- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) lewat Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga Nasional, Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda, menggelar Kegiatan Diklat Teknologi Informasi Pemuda. Kegiatan ini selama tiga hari, mulai Selasa (15/9/2020) sampai Kamis (17/9/2020), melalui zoom meeting dan dibuka oleh Deputi Pemberdayaan Pemuda, Faisal Abdullah, sekaligus menjadi keynote speech pada diklat ini.

Adapun sebagai pembicara pada kegiatan Diklat Pemberdayaan Pemuda Bidang Teknologi Infomasi yang dilaksanakan selama 3 (hari) ini yaitu Nusirwan (Kepala Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi dan Komunikasi, Kominfo RI), Dhinta Darmantoro (Senior Manager Infrastructure Technology Management, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk).

Selain itu, ada juga Rudy M. Harahap (Kepala Pusat Informasi Pengawasan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan), Andiani Abimanyu, (Kepala LSP Univ Pancasila, Anggota Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (Aptikom) dan Agusleo Halim (Pendiri Semoot.com Aplikasi Kantor Virtual)

Ada pula Farid Subkhan (CEO Citiasia.Inc dan Dosen Manajemen Inovasi Perbanas Institute Jakarta), Tyovan Ari Widagdo (Founder Bahaso) dan Hengki Wahyudi (Founder MIP, Komunitas Passion dan IT)

Jumlah peserta yang mendaftar pada kegiatan ini sebanyak 974 orang yang terdiri dari unsur pelajar, mahasiswa dan organisasi kepemudaan yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia melalui zoom meeting sebanyak 500 orang dan sisanya sebanyak 474 orang mengikuti diklat melalui live youtube channel official PP-PON Kemenpora.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 3 halaman

Prioritas

Dasar dari pelaksanaan kegiatan Diklat ini adalah UU nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan. Dimana PP-PON mempunyai tugas melaksanakan pendidikan dan pelatihan di bidang kepemudaan dan keolahragaan secara nasional.

Kepala PP-PON, Tri Winarno mengatakan, kegiatan Diklat ini bisa berlangsung karena menjadi salah satu program prioritas Kemenpora pada tahun 2020-2024. Program prioritas Kemenpora itu adalah pemberdayaan pemuda menjadi kreatif, inovatif, mandiri dan berdaya saing serta menumbuhkan semangat kewirausahaan.

“Kegiatan ini yang pertama bermaksud menyiapkan pemuda penggerak yang memiliki wawasan, pemahaman serta pengetahuan, sikap dan ketrampilan dibidang Teknologi Infomasi, kedua untuk mewujudkan pemuda penggerak di bidang teknologi informasi yang berkarakter, berkapasitas, mandiri dan berdaya saing. Terakhir, untuk meningkatkan jumlah pemuda penggerak yang memiliki kemampuan, kompetensi dan ketrampilan serta kualitas personal dibidang teknologi informasi” tambah Tri Winarno

3 dari 3 halaman

Berkembang

Deputi Pemberdayaan Pemuda, Faisal Abdullah dalam opening speechnya mengatakan bahwa teknologi informasi saat ini sudah berkembang dan melaju secara cepat dan canggih, ditandai dengan banyaknya kegiatan-kegiatan dalam bidang kehidupan masyarakat yang sudah oleh dimasuki kehadiran teknologi yang berbasis internet dan dunia maya.

“Maka dari itu sangat penting mengikuti diklat teknologi informasi, karena teknologi ini sangat penting untuk diketahui oleh anak-anak muda kita kedepan sehingga Indonesia kedepan bisa berperan lebih banyak dalam bidang teknologi informasi ini dan membuat kedaulatan bangsa ini bisa menjadi negara yang maju,” tambah Faisal Abdullah

Kegiatan Diklat Teknologi Informasi ini, Kamis (17/9) siang, ditutup oleh Kepala Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga Nasional (PPPON), Tri Winarno, didalam penutupannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir mengikuti dan mengsukseskan kegiatan ini dan sekaligus menyampaikan laporan hasil link survei kegiatan selama 3 hari ini yang diberikan kepada peserta terhadap pelaksanaan diklat ini. “Dan hasil survei ini akan menjadi feedback bagi  panitia untuk melakukan Continuous Improvement untuk kegiatan diklat selanjutnya,” tutup Tri Winarno.