Liputan6.com, Barcelona - Lionel Messi marah dengan perlakukan Barcelona terhadap Luis Suarez. Bintang asal Argentina itu kecewa teman dekatnya itu dipaksa meninggalkan Camp Nou.
Sebagai pencetak gol terbanyak ketiga sepanjang masa Barcelona, Lionel Messi menilai klub tidak cukup menunjukkan rasa hormat kepada Suarez. Striker asal Uruguay itu kemudian memutuskan bergabung dengan Atletico Madrid.
Baca Juga
Pelatih Barcelona Ronald Koeman mengatakan dia berbicara dengan Messi tentang kemarahannya itu, baru-baru ini. "Jika Anda memiliki seseorang di ruang ganti yang dengannya Anda dan istri serta anak-anak Anda juga nongkrong di luar sepak bola, maka reaksi seperti itu masuk akal," kata Koeman dalam sebuah wawancara dengan NOS.
Advertisement
"Saya juga mengatakan itu kepada Messi: 'Saya mengerti bahwa Anda kecewa dan berpikir sangat memalukan bahwa dia pergi, tetapi ini adalah pilihan klub'," ucap juru taktik Barcelona asal Belanda itu.
Â
Â
Saksikan Video Barcelona di Bawah Ini
Puji Penampilan Messi
Messi juga ingin meninggalkan Barcelona sebelum musim dimulai. Namun, pemain berjuluk La Pulga tersebut kemudian memutuskan bertahan karena tidak ingin membawa Barcelona ke pengadilan atas masalah tersebut.
Meski kecewa dengan kepergian Luis Suarez, Koeman menilai Messi tampil bagus dan senang dengan penampilannya. "Setelah tanda tangan di sini, saya langsung menghubungi Leo. Saya pergi ke rumahnya dan berbicara dengannya tentang masa depannya," ucap Koeman.
"Dia jelaskan tentang ketidakpuasannya. Pada akhirnya, itu berhasil dengan baik dan dari saat dia menunjukkan: 'Saya akan melakukannya', dia telah melakukan semua yang saya harapkan darinya," pungkas Koeman.
Â
Â
Advertisement
Membantu Messi
Sebagai juru taktik, Koeman harus meracik tim yang bisa membantu Messi. "Saya pikir kita harus menemukan tim terbaik untuk membantunya bersinar, menemukan posisi di mana dia dapat menghasilkan performa terbaiknya seperti yang selalu dia lakukan untuk klub ini," ucap pria asal Belanda itu.
"Kami mencari formula dalam sesi latihan, dia hidup untuk sepak bola dan ingin memenangkan semuanya. Bahkan, pertandingan di sesi latihan, dia melakukan segalanya untuk mencoba menang dan tidak ada obat lain untuk membuatnya bahagia," pungkas Koeman.
Â
Klasemen Liga Spanyol
Advertisement