Liputan6.com, Roma - Operator Liga Italia mengumumkan hasil laga Juventus vs Napoli yang semestinya berlangsung pada 4 Otober lalu. Otoritas menetapkan Napoli kalah 0-3 dan dipotong satu angka karena tidak hadir.
Napoli memutuskan menjalani isolasi berdasar instruksi otoritas kesehatan (ASL) Wilayah Campania karena ditemukan dua kasus Covid-19 di skuat. Mereka merasa harus mengikuti perintah itu dan khawatir mendapat hukuman pidana jika melakukannya.
Baca Juga
Namun, Komisi Disiplin Liga Italia memutuskan Napoli tidak mengikuti protokol covid-19 yang disusun operator kompetisi sebelum musim 2020/2021 berlangsung.
Advertisement
Di sana disepakati tim tetap harus bertanding asalkan memiliki 13 pemain sehat.
Secara teknis ASL dapat melampaui protokol Liga Italia. Namun penyelidikan operator menemukan aksi Napoli bukan suatu force majeure yang memaksa pertandingan dibatalkan.
Napoli diperkirakan akan melakukan banding.
Saksikan Video Napoli Berikut Ini
2 Kasus Covid-19
Napoli meminta laga ditunda karena dua pemain positif Covid-19 yakni Piotr Zielinski dan Eljif Elmas. Keduanya diduga tertular usai bertanding pekan sebelumnya melawan Genoa. Ada 17 pemain Genoa yang positif terjangkit Covid-19.
Ketika itu Juventus tetap mempersiapkan diri dan datang ke stadion meski tahu Napoli tidak bakal hadir.
Advertisement
Tidak Sportif
Kasus Covid-19 yang terjadi sebelumnya tidak menghentikan klub untuk menempuh perjalanan dan mengikuti pertandingan. Beberapa di antaranya adalah Torino (vs Atalanta), AC Milan (vs Crotone), dan Cagliari (vs Atalanta).
Maka, Liga Italia melihat Napoli semestinya tetap berangkat ke Turin atas dasar sportivitas. Otoritas tidak bisa memberikan pengecualian kepada anak asuh Gennaro Gattuso karena bertentangan dengan sportivitas.