Liputan6.com, London - Penyerang Arsenal Nicolas Pepe dicap sebagai pembelian gagal karena gagal menunjukkan performa terbaik hingga musim ini. Sejak direkrut pada musim panas 2019, Pepe belum bisa menembus skuat utama dan berkontribusi banyak di London Utara.
Pemain berusia 25 tahun itu kurang moncer di Emirates Stadium. Pepe hanya mencetak sembilan gol dan 10 assists dari 51 pertandingannya di seluruh ajang. Dia pun diragukan tampil sejak menit pertama pada laga MU vs Arsenal malam nanti.
“Saya pikir permainan Pepe cukup mengecewakan hingga hari ini. Saya harap dia bisa bangkit dan menunjukkan kelasnya di musim keduanya. Sebab, Arsenal sudah banyak menggelontorkan dana untuk menggaetnya,” ujar legenda klub Alan Martin Smith.
Advertisement
Seperti diketahui, Pepe merupakan salah satu rekrutan termahal di Arsenal. Ia dibandrol seharga 80 juta poundsterling dan biaya transfernya memecahkan rekor pembelian termahal bagi Meriam London.
Akibatnya, Smith menilai Pepe bisa menjadi masalah besar apabila tidak kembali ke performa terbaik. Ia akan dikenang sebagai pembelian termahal sekaligus pemain termahal terburuk yang dimiliki Arsenal.
Saksikan Video Liga Inggris Berikut Ini
Masih Ada Kesempatan
Meski tampil mengecewakan, Smith mengaku Pepe masih memiliki kesempatan yang besar di Arsenal. Dia memiliki gaya permainan yang cukup baik dan bisa merubah alur jalannya pertandingan.
“Saya telah melihat seklias permainan Pepe di beberapa laga. Saya pikir permainannya menggairahkan dan bisa mengubah jalannya pertandingan. Intinya dia harus konsisten dalam bermain,” paparnya.
Advertisement
Positif
Pada kesempatan yang sama, Smith mengungkap Arsenal sudah berada pada tren positif. Ia mengaku kedatangan Mikel Arteta sebagai manajer menjadi pembeda sekaligus nyawa baru bagi The Gunners.
“Mikel datang ke klub dan merubah semuanya. Mulai dari budaya, sikap hingga mental bermain berusaha ia ubah bersama anak asuhnya. Menurut saya itu bagus dan sangat positif.”
“Mungkin ini bukanlah perbaikan yang cepat, tetapi dia menuju ke arah yang benar. Saya yakin dia bisa memajukan banyak hal di sana,” pungkasnya.
Penulis
Dzaky Nurcahyo
Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)