Liputan6.com, Bandung Bek Persib Bandung Nick Kuipers berencana pulang ke kampung halamannya dalam waktu dekat ini. Pemain asal Belanda itu memutuskan untuk berlibur setelah kompetisi Liga 1 tahun ini ditunda.
Seperti diketahui, Persib rencananya kembali berkumpul pada Januari 2021. Ini setelah PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan kompetisi kasta tertinggi di Indonesia itu akan dilanjutkan pada awal Februari 2021 mendatang.
Baca Juga
3 Kandidat Bek Kiri yang Bisa Direkrut Manchester United di Era Ruben Amorim
Hasil Liga Inggris Southampton vs Liverpool: Susah Payah Bungkam Penghuni Dasar Klasemen, The Reds Tinggalkan Manchester City
Saksikan Live Streaming Liga Inggris Ipswich vs Manchester United 24 November 2024, Segera Dimulai
"Iya saya berencana untuk pulang ke Belanda akhirnya karena saya sudah cukup lama tinggal di sini. Saya tinggal di Bandung hampir sepanjang tahun," kata Nick.
Advertisement
Nick menjadi satu-satunya legiun asing Persib yang memilih menetap di Bandung saat Liga 1 2020 untuk pertama kali ditunda pada pertengahan Maret lalu. Waktu itu Nick berasalan di Belanda juga sama-sama terserang Covid-19.
Sehingga dia memutuskan untuk tetap berada di Bandung karena sudah merasa aman.
Â
Simak Video Pilihan di Bawah Ini
Menunggu Kepastian
Nick belum bisa memastikan kapan waktu pasti dirinya kembali ke Bandung. Tapi, mantan pemain ADO Den Haag itu menegaskan akan segera kembali ke Indonesia setelah ada kepastian jadwal lanjutan Liga 1 2020.
"Tapi saya tidak tahu untuk berapa lama, tapi saya akan kembali," ujarnya.
Â
Advertisement
Berharap Bergulir
Nick mengaku tak bisa berbuat banyak dengan ditundanya kompetisi. Ia pun hanya bisa menerima dan berharap lanjutan kompetisi Liga 1 2020 bisa kembali bergulir.
"Ya, tentunya saya tidak menyukai situasi ini karena kami ingin bermain sepak bola. Kami sudah lama tidak bermain sepak bola. Tapi itu tidak bisa terjadi dan kami juga harus mau menerimanya," ucapnya.
Sebelumnya, kompatriot Nick di Persib Geoffrey Castillion mengambil langkah serupa dengan kembali ke negara asalnya di Belanda.