Liputan6.com, Jakarta Publik sepak bola dunia dikejutkan dengan kabar meninggalnya Diego Maradona. Legenda Argentina itu meninggal dunia di usia 60 tahun karena serangan jantung, Rabu (25/11/2020) waktu setempat. Ungkapan duka langsung bedatangan dari tokoh maupun pesepak bola dunia, termasuk Cristiano Ronaldo.
Bintang Juventus Cristiano Ronaldo menilai Diego Maradona adalah seorang jenius abadi. Penyerang asal Portugal itu bereaksi atas kematian Maradona dengan pesan di media sosial.
Baca Juga
"Hari ini saya mengucapkan selamat tinggal kepada seorang teman dan dunia mengucapkan selamat tinggal kepada seorang jenius abadi," tulis Ronaldo di Twitter.
Advertisement
“Salah satu yang terbaik sepanjang masa. Seorang pesulap yang tak tertandingi. Anda pergi terlalu cepat, tetapi Anda meninggalkan warisan yang tak terbatas dan kekosongan yang tidak akan pernah terisi. Beristirahatlah dengan damai, ace. Anda tidak akan pernah dilupakan.”
Seperti diketahui, Maradona tutup usia karena serangan jantung. Media Argentina Clarin dan Ole melaporkan kabar duka ini. Maradona sedang berada di Tigre saat kejadian.
Simak Video Diego Maradona Berikut Ini
Sedih
Sebelumnya, kabar duka juga datang dari rival abadi Maradona, Pele. Sang legenda asal Brasil itu sedih mendengar berita Maradona yang meninggal karena serangan jantung.
"Sedih kehilangan teman. Semoga Tuhan memberi kekuatan kepada keluarganya. Tentu, satu hari nanti saya akan bermain bola dengan Maradona di surga," ungkapnya.
Advertisement
Dikritik
Ungkapan duka juga diutarakan Gary Lineker. Bintang Timnas Inggris ini adalah pemain yang menghadapi Maradona di Piala Dunia 1986. Lineker memberikan penghormatan kepada legenda Argentina tersebut.
Tapi, presenter BBC Match of the Day mendapati dirinya mendapat kecaman dari para kritikus yang tersinggung dengan ucapannya. "Setelah hidup yang diberkati tetapi bermasalah, semoga dia akhirnya menemukan penghiburan di tangan Tuhan".
Pemain Terbaik
Maradona dianggap sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Capaian terbesarnya adalah membawa Argentina jadi juara Piala Dunia 1986.
Sempat gagal di Barcelona, Maradona juga besar bersama Boca Juniors dan Napoli. Dia menjadi legenda di kedua klub tersebut.
Advertisement