Liputan6.com, Jakarta Sosok Valetino Rossi di ajang MotoGP memang sulit tergantikan. Namun keputusannya untuk tetap tampil pada musim 2021 dianggap bukanlah pilihan yang tepat oleh Flavio Briatore. Â
Briatore selama ini memang dikenal lebih dekat dengan Formula 1. Pria asal Italia ini merupakan mantan kepala tim prinsip Renault era 1990-an hingga pertengahan 200 dan berperan besar mengantar Michael Schumacher dan Fernando Alonso merebut gelar juara dunia Formula 1Â
Sayang kariernya sempat tercoreng skandal yang membuat namanya di-blacklist dari olahraga otomotif. Namun hal itu tidak menghentikan Briatore memberi pandangannya terhadap keinginan The Doctor--julukan Valentino Rossi--untuk tetap melanjutkan kiprahnya di ajang MotoGP 2021.
Advertisement
"Saya ingin memberi masukan kepada Valentino Rossi beberapa masukan, menurut pendapat saya dia lebih baik pensiun, sebab kita ingin mengenang dia sebagai juara sejati," katanya kepada Radio Radio seperti dilansir dari Marca. "Anda tidak bisa melanjutkan bersaing untuk posisi puncak jika Anda bahkan tidak punya sepeda motor yang kompetitif, pada ahirnya usia juga berpengaruh," bebernya.Â
Â
Â
Â
Saksikan juga video menarik di bawah ini
Beda dengan Ibrahimovic
Briatore sadar tidak hanya Rossi atlet berumur yang masih belum pensiun hingga saat ini. Di sepak bola juga masih ada sosok pemain AC Milan, Zlatan Ibrahimovic yang sudah berusia 39 tahun.Â
Meski demikian, Briatore menganggap kondisinya berbeda dari Rossi. "Kasus Ibrahimovic sangat langka sebab dia mengarahkan dan benar-benar mendedikasikan hidupnya untuk olahraga," kata Briatore.Â
"Ibrahimovic tidak pernah gagal, tetapi ada perbedaan besar antara ditendang di pergelangan kaki saat berlari dan mengemudi pada kecepatan 300 km / jam, kehilangan tendangan sudut dan kecelakaan."Â
Â
Advertisement
Musim Terburuk
Rossi tengah mengalami musim terburuknya di MotoGP akibat serentetan masalah teknis yang tak kunjung berakhir. Musim lalu, The Doctor hanya mampu finis di posisi 15 dengan koleksi 66 poin.Â
Musim depan, Rossi tidak akan memperkuat Monster Energy Yamaha lagi. Pembalap berusia 41 tahun itu akan memperkuat tim satelit Petronas Yamaha.Â