Sukses

3 Kandidat Pengganti Lampard Andai Dipecat Chelsea

Chelsea baru saja takluk dari Leicester City dengan skor 0-2 dalam lanjutan Liga Inggris, Rabu (20/1/2021) dinihari WIB. Dua gol Leicester dalam laga itu dicetak Wilfred Ndidi (6') dan James Maddison (41').

Liputan6.com, London - Chelsea baru saja takluk dari Leicester City dengan skor 0-2 dalam lanjutan Liga Inggris, Rabu (20/1/2021) dinihari WIB. Dua gol Leicester dalam laga itu dicetak Wilfred Ndidi (6') dan James Maddison (41').

Bagi Chelsea kekalahan ini membuat mereka terlempar ke papan tengah. Tak hanya itu, posisi Frank Lampard selaku manajer juga kian kritis.

Lampard sudah mengakui jika masa depannya kini dalam tanda tanya.

"Masa depan saya bukan keputusan saya. Hal tersebut selalu demikian. Anda selalu mengerti, beberapa hal berada di luar kontrol Anda," kata Lampard seperti dilansir Sky Sports.

Lampard sendiri mulai menukangi Chelsea pada awal musim lalu. Di bawah asuhannya, The Blues sempat menapaki final Piala FA.

Sayang, Chelsea harus kalah dari Arsenal pada partai puncak. Meskipun begitu, Lampard berhasil membawa Chelsea masuk ke Liga Champions musim ini.

Jika dipecat, berikut tiga nama yang dapat menggantikan Lampard di Chelsea.

 

Saksikan Video Chelsea di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

1. Massimiliano Allegri

Nama Allegri rasanya patut dipertimbangkan mengingat prestasinya bersama Juventus. Juru taktik berusia 51 tahun ini sukses mempersembahkan 10 trofi bagi Bianconeri.

Selain itu, Allegri juga membawa Juventus ke Final Liga Champions sebanyak dua kali. Sayang, di dua kesempatan itu, ia gagal.

Chelsea sendiri tak asing dengan pelatih Italia. Dalam beberapa musim terakhir, The Blues pernah ditukangi Antonio Conte dan Maurizio Sarri yang juga berasal dari Italia.

3 dari 4 halaman

2. Thomas Tuchel

Thomas Tuchel kini menganggur setelah dipecat PSG. Pelatih asal Jerman itu sempat mengaku ingin mencicipi Liga Inggris.

Selama melatih PSG, Tuchel berhasil mempersembahkan enam trofi domestik. Di musim lalu, ia juga membawa PSG ke final Liga Champions.

Sayangnya, Le Parisien -julukan PSG- kalah dari Bayern Munich pada partai puncak. Hingga kini, itu merupakan prestasi tertinggi PSG di Liga Champions.

4 dari 4 halaman

3. Julian Nagelsmann

Nama Nagelsmann kerap masuk dalam deretan pelatih muda terbaik di Eropa. Bagaimana tidak, di usia yang masih 33 tahun, Nagelsmann mampu membawa RB Leipzig bersaing.

Di bawah asuhan Nagelsmann, Leipzig bertengger di peringkat ketiga klasemen Bundesliga Jerman musim ini. Padahal, Leipzig bukan tergolong tim bertabur bintang.

Tak hanya itu, Leipzig juga berhasil mendepak Manchester United (MU) dari Liga Champions. Berada satu grup bersama PSG dan MU, Leipzig finis di urutan kedua dan masuk ke babak 16 besar.