Sukses

Hasil Toyota Thailand Open 2021 : Sempat Cedera, Hendra/Ahsan Mengamuk Singkirkan Pasangan Inggris

Sempat tertinggal, ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menang atas pasangan Inggris Marcus Ellis/Chris Langridge di babak pertama Thailand Open 2021.

Liputan6.com, Bangkok - Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan lolos ke babak 16 besar Toyota Thailand Open 2021. Ganda putra Indonesia itu mengalahkan pasangan Inggris Marcus Ellis/Chris Langridge 23-21 dan 21-15.

Bermain di Impact Arena, Bangkok, Rabu (20/1/2021), Hendra/Ahsan sempat kewalahan menghadapi Marcus/Ellis. Mereka langsung tertinggal 0-7 dan 2-11 hingga interval pertama.

Perjuangan pasangan juara dunia tiga kali tersebut semakin berat lantaran kaki Ahsan cedera. Laga pun sempat dihentikan di pertengahan game pertama karena Ahsan meminta perawatan.

Laga kembali dilanjutkan, Hendra/Ahsan pun mengamuk. Poin demi poin diraih pasangan nomor dua ini untuk memenangkan game pertama.

Pada game kedua, Hendra/Ahsan tampil lebih solid. Sempat tertinggal 1-2, pasangan yang dijuluki The Daddies berbalik mendominasi permainan untuk mengalahkan Marcus/Ellis.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Komentar Hendra

Meski menang, Hendra mengaku permainannya dengan Ahsan belum maksimal. "Saya tidak berpikir kami bermain terbaik hari ini," katanya usai laga.

"Ahsan cedera, jadi saya harap dia akan baik-baik saja. Saya pikir kami mencoba taktik Ahsan untuk bergerak ke depan dan saya ke belakang lapangan untuk memastikan kemenangan, " papar Hendra menambahkan.

 

3 dari 3 halaman

Belum pulih

Soal masalah di kakinya, Ahsan mengatakan cedera itu didapat saat melawan pasangan Korea Selatan Choi Slogyu/Seo Seung Jae di perempat final Yonex Korea Open, 15 Januari lalu.

"Kaki saya ketarik. Pas terakhir-terakhirnya baru terasa sakit, di bagian betis kiri. Memang belum pulih banget, tapi ya asal jangan tambah parah banget sih, selama masih bisa ditahan," ucap Ahsan.

"Memang dari permainan, kita nggak mau menyerah begitu aja. Waktu awal-awal main nggak enak, tetap kita cari solusi dan tetap optimistis aja bisa mengejar. Kalau misalnya kalah pun tetap ada perlawanan."

"Pasangan Inggris ini ulet ya. Waktu awal-awal sih nggak gampang mati di set pertama. Kita juga di awal mungkin keikut dengan pola permainannya mereka gitu. Akhirnya coba buktiin kita lebih inisiatif lah, mau tahan cape aja gitu," pungkas Ahsan.