Liputan6.com, Jakarta Conor McGregor kembali ke oktagon setelah sempat memutuskan pensiun pada bulan Juni lalu. Pria asal Irlandia ini akan tampil pada laga UFC 257 melawan Dustin Poirier di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Pertarungan akan berlangsung pada 23 Januari 2021. Ini merupakan ulangan dari pertemuan sebelumnya pada tahun 2017 lalu di mana McGregor berhasil menyudahi perlawanan Poirier di ronde 1.
Baca Juga
McGregor selama ini kerap mengklaim dirinya sebagai raja UFC dan memang sulit dibantahkan. Kehadiran pria yang dijuluki The Notorious tersebut di oktagon secara tidak langsung ikut berperan mengangkat pamor seni beladiri campuran seiring munculnya basis penggemar yang setia.
Advertisement
Imbasnya, pundi-pundi para petarung UFC juga ikut terdongkrak, termasuk tentu saja McGregor.Â
Selama bertahun-tahun tampil di UFC, McGregor tidak hanya bergelimang prestasi. Pundi-pundinya juga terus membengkak seiring dengan popularitasnya yang terus meningkat dari hari ke hari.Â
Seperti dilansir dari TalkSport, pada tahun 2020 lalu, Forbes menempatkan McGregor di urutan ke-53 daftar atlet terkaya di dunia. Kekayaannya diperkirakan mencapai 48 juta USD atau sekitar Rp676 M.Â
Di jagat media sosial, McGregor juga tak kalah populer dari atlet lainnya. Dia memiliki pengikut Twitter hingga 8,4 juta. Sementara akun Instagram-nya mencapai 38,4 juta followers. Lalu seperti apa alur perjalanan uang yang mengalir ke kantong McGregor selama ini? Simak di halaman selanjutnya.Â
Â
Â
Â
Saksikan juga video menarik di bawah ini
Jarang Bertanding
Sejak 2016 lalu, McGregor sebenarnya hanya bertarung sebanyak dua kali. Meski demikian, McGregor masih tercatat sebagai salah atlet dengan bayaran tertinggi di dunia. Dia kabarnya menerima bayaran sebesar 30 juta USD dari kemenangan KO ronde pertama atas Donald Cerrone pada Januari 2020.Â
Sementara nilai sponsorship dengan Reebok diperkirakan menyentuh angka 5 juta USD per tahun. Belum lagi Proper No. Twelve Irish whiskey milik McGregor. Perusahaan miras ini juga sumur uangnya.
Pada tahun 2018, McGregor boleh saja kalah dari Khabib Nurmagomedov. Namun duel ini mencatatkan rekor PPV tertinggi, yakni 2,4 juta. Sedangkan pertarungan melawan Cerrrone terjual 1,4 juta.Â
Saat bertemu Cerrone, McGregor hanya butuh 40 detik untuk menyelesaikan pertarungan. Namun dari laga ini, dia mendapat pemasukan sebesar 1,5 juta poundsterling untuk setiap detiknya.Â
Advertisement
Harga per Pukulan
Mundur tiga tahun ke belakang, McGregor menerima bayaran sebesar 385 ribu poundsterling untuk menghadapi Jose Aldo. Dalam laga ini, McGregor hanya butuh 5 pukulan dalam waktu 13 detik untuk mengalahkan Aldo dan merebut gelar juara UFC kelas bulu untuk kali kedua. Dengan demikian, bila di rata-ratakan, nilai per pukulan McGregor dalam duel ini setara dengan 77 ribu pounds atau Rp 1,4 M.Â
Setahun kemudian, dia kembali menerima bayaran sebesar 2,31 juta poundsterling saat bertemu Eddie Alvarez. Bila dikonversi ke jumlah pukulan yang dilepaskan McGregor, maka hasilnya setara dengan 57,750Â pound sterling per satu serangan. Dalam duel ini, McGregor hanya butuh 40 pukulan.Â
Cerita yang sama juga sebenarnya terjadi saat McGregor kalah dari Khabib. Lewat duel itu, McGregor membawa pulang total bayaran 2,31 juta poundsterling dengan satu pukulan senilai 24,063 pounds. Dalam duel ini, McGregor sempat melepaskan 96 serangan sebelum menyerah di ronde keempat.Â
Â
Â