Liputan6.com, Jakarta Di penghujung Januari 2021 ini, pecinta bola di seluruh dunia dikagetkan dengan kabar klub raksasa Spanyol, Barcelona sedang berada dalam situasi ekonomi yang mengerikan. Rupanya Real Madrid juga mengalami masalah keuangan.
Pengamat sepakbola Spanyol Josep Pedrerol mengungkapkan bila Real Madrid sebenarnya punya masalah keuangan yang tak kalah pelik, walau belum separah Barcelona.
Baca Juga
Dalam acara El Chiringuito, Pedrerol memperkirakan Real Madrid harus menjual beberapa aset berharganya dalam waktu dekat sebelum bisa membeli pemain baru.
Advertisement
Bahkan Pedrerol menuduh Real Madrid menutupi soal kondisi keuangan klub yang sebenarnya. Los Blancos diduga akan meminta pemain menerima pemotongan gaji lebih besar lagi.
"Real Madrid mengatakan kepada saya bahwa kami menciptakan rasa optimisme palsu yang membuat klub khawatir. Di Madrid mereka harus menjual untuk bertahan hidup," ujar Pedrerol.
Â
Â
Saksikan Video Menarik Ini
Turunkan Gaji
"Mereka telah meminta para pemain untuk potongan gaji 10 persen, tetapi mereka mengatakan kepada saya bahwa pemotongan ini bisa mencapai 25 persen. Satu atau dua pemain harus dijual. Target Real Madrid sekarang adalah menurunkan gaji para pemainnya. Kami akan lihat apa yang terjadi pada akhirnya."
Real Madrid sebenarnya masih terus dikaitkan dengan kemungkinan membeli pemain berharga mahal di musim panas 2021. Salah satunya adalah penyerang Paris Saint Germain Kylian Mbappe.
Advertisement
Sulit Rekrut Mbappe
Akan tetapi Pedrerol memperkirakan Mbappe takkan bergabung. Keuangan Real Madrid benar-benar terpukul dengan pandemi Covid-19 dimana pemasukkan klub berkurang drastis.
"Untuk mencapai 150 juta euro yang harus dikeluarkan untuk Mbappe di musim panas tidak akan mungkin mengingat situasi ekonomi klub," tegas Pedrerol.