Liputan6.com, Jakarta- Penyerang AC Milan Zlatan Ibrahimovic jadi buah bibir pada pertengahan pekan ini. Pria Swedia itu terlibat perselisihan dengan striker Inter Milan Romelu Lukaku saat kedua tim berjumpa di 16 besar Coppa Italia pada Rabu (27/1/2021) dinihari WIB.
Ibrahimovic terlihat adu argumentasi dengan Lukaku di babak pertama. Keduanya naik pitam dan sudah saling menempelkan kepala sebelum dipisahkan para pemain AC Milan dan Inter.
Pada insiden tersebut, Ibrahimovic dan Lukaku sama-sama diganjar kartu kuning. Ibrahimovic kemudian menerima kartu kuning kedua di babak kedua akibat pelanggaran sehingga AC Milan main 10 pemain.
Advertisement
Kalah jumlah pemain, AC Milan akhirnya berbalik kalah 1-2 dari Inter Milan dan tersingkir dari Coppa Italia 2020-2021.
Saat bersitegang dengan Lukaku, Ibrahimovic tertangkap mengatakan: "Lakukan voodoo sialanmu, keledai kecil." Pernyataan Ibrahimovic telah dibaca sebagai frase rasis.
Diyakini Ibrahimovic melontarkan kata voodoo merujuk kutipan dari pemegang saham utama Everton Farhad Moshiri. Dia mengatakan pada Januari 2018 bahwa Lukaku telah menolak kontrak baru karena 'pesan voodoo'.
Saksikan Video Menarik Ini
Pernyataan Ibrahimovic
Lewat media sosial, Ibrahimovic langsung membantah melakukan pelecahan rasial kepada Lukaku. Eks pemain Juventus itu bersumpah tak pernah sedikitpun berpikir melakukan tindakan pelecahan rasial kepada siapapun.
"Di dunia ZLATAN, tidak ada tempat untuk rasisme. Kami semua adalah ras yang sama - kita semua sama !! Kita semua adalah PEMAIN, beberapa lebih baik dari yang lain," tulis Ibrahimovic.
Â
Advertisement
Klasemen Liga Italia
Â