Liputan6.com, Manchester - Manchester United atau MU mendatangkan Donny Van de Beek pada musim panas 2020. Banyak yang diharapkan dari gelandang asal Belanda itu setelah pindah ke Old Trafford.
Ketika bermain di Ajax, Donny Van de Beek membuktikan ebagai gelandang yang solid. Hal yang sama diharapkan darinya saat berkostum MU.
Baca Juga
Tapi, pertanyaannya mengenai posisinya di MU. Hal ini mengingat Bruno Fernandes sudah menempati peran yang disukainya, yakni gelandang serang.
Advertisement
Setengah musim berjalan dan kekhawatiran di atas sepertinya benar. Van de Beek telah berjuang selama beberapa menit dan terus bermain sebagai pelapis Bruno Fernandes.
Sebagian besar Van de Beek bermain untuk MU datang dari bangku cadangan. Sejumlah orang, seperti Louis van Gaal dan Dimitar Berbatov menyarankan pemain berusia 23 tahun itu untuk meninggalkan Old Trafford.
Â
Â
Saksikan Video Donny Van de Beek di Bawah Ini
Komentar Jermaine Jenas
Terbaru, saran serupa juga disampaikan Jermaine Jenas. "Ini yang sulit, karena itu adalah langkah yang aneh sejak awal bagi Donny untuk pergi ke sana," kata mantan pemain Tottenham Hotspur itu seperti dikutip Mirror.
"Ini sangat mirip dengan masalah yang Tottenham hadapi dalam mencari pengganti Harry Kane, itulah sebabnya mereka tidak pernah menemukan orang yang berkualitas dekat."
"Orang-orang tahu mereka tidak akan bermain. Satu-satunya cara Anda mendapatkan yang terbaik dari pemain mana pun adalah Anda mengisinya dengan percaya diri - terutama pemain seperti dia - dengan memainkannya setiap minggu, membuat mereka merasa menjadi bagian dari proyek dan menunjukkan bahwa mereka bukan hanya makanan pendamping," ucap Jenas menambahkan.
Â
Advertisement
Satu cara
"Ketika dia di Ajax, saya melihat seorang pemain yang menjadi masalah bagi tim, datang terlambat di kotak penalti, mencetak gol. Saat ini dia hanya bermain aman dan karena posisi yang dia mainkan dia selalu dibandingkan dengan pemain lain - mereka adalah pemain terbaik," ujar Jenas.
"Kami dapat mengambil ini kembali sejauh yang Anda inginkan - dapatkah Anda bayangkan jika ada masalah bagi Cantona atau Beckham - itu tidak terjadi. Ini semacam posisinya, bukan seolah-olah dia adalah bagian dari dua lini tengah di mana mereka bisa mencampuradukkannya."
"Sayangnya satu-satunya cara saya melihatnya kembali ke kondisi percaya diri dan bermain lagi adalah dengan pindah. Dia harus menjadi pemain spesial," pungkas mantan pemain timnas Inggris itu.