Sukses

Liverpool Dihajar Leicester, Legenda MU Tunjuk Hidung Alisson

Alisson Becker dan Ozan Kabak tampil negatif dalam gol Jamie Vardy yang membawa Leicester memimpin melawan Liverpool.

Liputan6.com, Leicester - Kiper Liverpool Alisson Becker tengah menjalani minggu yang cukup berat. Hanya enam hari usai melakukan kesalahan yang membantu Manchester City mengalahkan Liverpool 4-1 dalam lanjutan Liga Inggris, pemain asal Brasil itu kembali membuat kontroversi.

Babak pertama laga Liverpool melawan Leicester City pada pekan ke-24 Liga Inggris di King Power Stadium, Sabtu (13/1/20201), berakhir 0-0. The Reds akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-76 lewat gol Mohamed Salah.

Leicester kemudian menyamakan skor 1-1 melalui tendangan penalti James Maddison di menit ke-78. Tiga menit berselang, drama pun terjadi.

Berawal dari operan panjang Yoeri Tielemans ke arah Harvey Barnes, situasi tersebut sepertinya dapat dikendalikan bek Liverpool Ozan Kabak. Tapi, Alisson secara mengejutkan meninggalkan gawangnya dan akhirnya menabrak Kabak.

Jamie Vardy kemudian memanfaatkan kesalahan ini dan dengan mudah memasukkan bola ke gawang Liverpool yang kosong. Barnes lantas menambah keunggulan Leicester di menit ke-84 dan laga berakhir dengan skor 3-1.

 

Saksikan Video Liverpool di Bawah Ini

2 dari 4 halaman

Tanggung jawab Alisson

Rio Ferdinand menyatakan Alisson bertanggung jawab atas gol kedua Leicester. Legenda Manchester United tersebut percaya kiper berusia 28 tahun itu seharusnya berkomunikasi jauh lebih baik dengan beknya.

"Penjaga gawang harus mengendalikan situasi. Berteriak ke bek tengah barunya. Seorang bek tengah baru yang 'menyingkir'. Sekali lagi itu adalah kurangnya kepercayaan diri, "klaim Ferdinand, yang membawa MU juara Liga Inggris enam kali, kepada BT Sport.

"Kami tidak pernah melakukan kesalahan di depan orang ini sampai musim ini."

 

3 dari 4 halaman

Klopp tidak bisa menjelaskan

Manajer Liverpool Jurgen Klopp kehilangan kata-kata setelah pertandingan. Juru taktik asal Jerman itu tidak dapat membenarkan insiden yang membuat Leicester memimpin melawan timnya.

"Ali percaya diri, memainkan permainan super, penyelamatan super. Tetapi saat itu, mungkin karena minggu lalu, siapa tahu? Sejujurnya, saya tidak mendengar dia berteriak. Saya tidak yakin dia mengatakan sesuatu atau tidak. Ozan tidak cukup lama mengenalnya. Apa dia datang? Apakah dia tidak akan datang?" papar Klopp.

 

4 dari 4 halaman

Klasemen Liga Inggris

Â