Liputan6.com, Jakarta Barcelona mengalami kekalahan besar pertama di Camp Nou pada era Ronald Koeman usai kalah 1-4 dari PSG di leg pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (17/2/2021). Fans Barcelona pun terbelah apakah terus dukung Ronald Koeman atau pelatih baru.
Ada dua nama yang digadang bakal gantikan Ronald Koeman. Mereka adalah Xavi Hernandez dan Julian Nagelsmann.
Baca Juga
Carlo Ancelotti Kehilangan Kepercayaan pada Ferland Mendy dan Fran Garcia, Terancam Akan Tersingkir dari Skuad Real Madrid
Real Madrid Ucapkan Terima Kasih kepada Suporter: Gelar Kami di Tahun 2024 Adalah untuk Kalian
Makin Sengit! Ini Peluang Real Madrid untuk Tetap Jadi Juara di La Liga musim 2024/2025
Berdasarkan polling yang dilakukan Marca, Xavi unggul tipis 45 persen. Sedangkan Koeman memperoleh suara 44 persen dan Nagelsmann 11 persen saja.
Advertisement
Ronald Koeman sejauh ini masih percaya bisa membawa Barcelona ke hasil lebih baik. Dia mengatakan Barca masih dalam tahap transisi.
"Kami masih di tengah jalan, dalam masa transisi," ujar pelatih Barcelona asal Belanda itu.
Â
Saksikan Video Barcelona di Bawah Ini:
Punya Alasan
Koeman masih punya alasan dengan komentar itu. Dia ingin mendewasakan para pemain muda yang masih butuh waktu untuk tumbuh.
Tak menyerah menjadi kunci bagi Ronald Koeman, sama seperti di era Frank Rijkaard dulu. Di awal kepelatihannya, dia juga mendapatkan dukungan Joan Laporta sehingga masih dipertahankan.
Alhasil, Rijkaard masih bisa memboyong dua gelar La Liga Spanyol dan sebuah trofi Liga Champions.
Â
Advertisement
Tak Bisa Transfer
Koeman punya alasan kuat untuk bertahan. Dia mengaku tak bisa berbuat apa-apa ubah tim karena tka bisa melakukan transfer pemain seperti Eric Garcia, Memphis Depay dan Georgino Wijnaldum.
Pergantian presiden bisa ubah dukungan untuk Koeman. Victor Font jelas-jelas ingin ganti Koeman, sedangkan Joan Laporta dan Toni Freixa masih mendukungnya.
Â
Alasan Dukung Xavi
Â
Kini nama Xavi mencuat unggul tipis dalam polling. Dia punya kharisma diantara fans Barcelona dan saat ini siap ambil alih posisi pelatih.
"Tak saya pungkiri, saya ingin melatih Barcelona. Tapi saya juga respek dengan Koeman," ujar Xavi.
Advertisement