Liputan6.com, Jakarta Manajer AC Milan Stefano Pioli kemungkinan akan mengubah formasi dalam beberapa minggu mendatang. Ini dilakukan jika performa tim terus membawa hasil yang kurang memuaskan, terutama di Liga Italia.
Selama ini Rossoneri menggunakan formasi 4-2-3-1. Namun, jika strategi tersebut tetap tidak menguntungkan Pioli pun membuka kemungkinan untuk merubahnya.
Baca Juga
Pioli sempat ditanya wartawan setelah kekalahan derby 0-3 melawan Inter Milan, Minggu kemarin: "Bisakah Milan meninjau kembali formasi mereka mengingat kesulitan yang terjadi pada periode terakhir?"
Advertisement
"Kita lihat, semuanya mungkin. Mulai besok kami akan membuat penilaian dengan memikirkan yang terbaik untuk tim," jawab Pioli.
Dengan kekalahan itu, AC Milan kini baru mengoleksi 49 poin, tertinggal 4 poin dari Inter Milan di puncak klasemen. Liga Italia sendiri telah memasuki pekan ke-23.
Simak Video Menarik Berikut Ini
Berita video statistik Inter Milan vs AC Milan pada laga pekan ke-23 Serie A 2019-2020 yang berakhir dengan skor 4-2, Senin (10/2/2020) di Stadion Giuseppe Meazza, Milan.
Lebih Natural
Menurut yang terbaru dari Calciomercato.com, alternatif yang paling sesuai dengan karakteristik skuat - dan oleh karena itu dua sistem yang kemungkinan akan dia pertimbangkan untuk diubah - adalah 4-3-3 dan atau 4-4-2.
Formasi 4-4-2 digunakan pada awal tahun 2020 ketika Zlatan Ibrahimovic tiba dan bermitra dengan Rafael Leao. Namun, masih harus dilihat apa artinya itu bagi pemain seperti Hakan Calhanoglu dan Brahim Diaz, pemain nomor 10 yang lebih natural.
Advertisement
Lebih Efektif
Mengenai 4-3-3, formasi itu akan berfungsi dengan cara yang mirip dengan 4-2-3-1 saat ini. Tapi, dengan pemain sayap yang lebih maju dan tubuh ekstra di tengah, dan bisa efektif seperti yang ditunjukkan Spezia akhir pekan lalu melawan Milan.
Pertahanan Tiga Orang
Formasi 3-5-2 berupa pertahanan tiga orang yang terdiri dari Tomori, Kjaer dan Romagnoli (tanpa mengabaikan kemungkinan bermain Kalulu) bisa sangat membantu, dengan Theo Hernandez berfungsi sebagai bek sayap dan Saelemaekers (atau Calabria / Castillejo).
Di sisi lain, Kessie, Tonali dan Calhanoglu akan berada di tengah lapangan dengan orang Turki itu memiliki tugas yang lebih ofensif daripada defensif. Ibrahimovic akan bergabung dengan Rebic, Leao atau Mandzukic.
Advertisement