Nani, Tinggal Menunggu Hari

Liputan6.com, Manchester: Masa depan pemain sayap Manchester United asal Portugal, Nani, di Old Trafford, dikabarkan tinggal menunggu hitungan hari. Pasalnya, hubungan atau relasi Nani dan mentornya, manajer sepuh Sir Alex Ferguson, diklaim telah mencapai titik nadir. Hal itu bermula dari kekesalan Ferguson atas tindakan Nani yang dinilainya teledor dan memicu terjadinya gol penyeimbang kedudukan Chelsea—dicetak Eden Hazard dari titik putih penalti—di laga Capital One Cup, Rabu (31/10) lalu.

Menurut sumber ESPN, asisten manajer Mike Phelan terpaksa turun tangan dan menenteramkan kepala Nani yang menjadi bulan-bulanan Ferguson. Walhasil, Nani merasa dirinya dijadikan kambing hitam atas kekalahan Setan Merah. Suara winger berusia 25 tahun itu pun jadi kian lantang di ruang ganti. Bahkan, dikabarkan Nani bersitegang dengan pelatih United, Rene Meulensteen.

Menilik ke belakang, Ferguson telah lama merasa frustasi dengan penampilan Nani yang menurun di paruh kedua musim lalu. Karenanya, diam-diam Ferguson meminta tim pemandu bakatnya melakukan pendekatan dan negosiasi dengan bintang muda Brasil, Lucas Moura. Langkah yang menemui kegagalan menyusul bergabungnya Moura dengan klub elite Ligue 1 Paris St Germain (PSG).

Menyusul kian buruknya relasi dengan Ferguson, MU diyakini bakal mencari klub baru yang bersedia menampung Nani di bursa transfer musim dingin Januari mendatang. Konsekuensinya, Ferguson harus mencari pemain yang mempunyai kualitas dan skill yang sepadan dengan pemain bernama lengkap Luis Carlos Almeida da Cunha itu. (MEG/Soccernet)