Farshad Noor Lengkapi Slot Pemain Asing Asia di Persib, Berapa Durasi Kontraknya?

Sebagai sosok baru, Farshad Noor diketahui pernah menimba ilmu sepak bola di Belanda saat bergabung dengan tim muda PSV Eindhoven. Sebelum dipinang Persib, Farshad sempat memperkuat Nea Salamis hingga akhirnya berstatus bebas transfer.

Setelah masuk tim kelompok usia PSV, Farshad bermain untuk Roda JC di kompetisi kasta tertinggi di Liga Belanda musim 2015/2016. Di Roda JC, Farshad bermukim selama 1,5 musim sebelum memilih pindah ke SC Cambuur-Leeuwarden.

Farshad sempat berada satu tim dengan gelandang Stefano Lilipaly pada awal 2017 saat masih berkostum SD Cambuur. Setelah itu dia sempat jadi bagian tim AFC Eskilstuna di Swedia dan terakhir berkostum Nea Salamis di Liga Siprus.

Menurut Teddy, proses negosiasi berlangsung lama karena harus meyakinkan sang pemain bisa main di Liga 1.

"Jadi kendalanya bukan masalah harga kontrak dan lain-lain, tapi masalah kompetisi Indonesia ini bagaimana ke depannya," ujarnya.

Soal nilai kontrak, Teddy tak mau banyak bicara. Pihaknya hanya menjalankan tugas melobi pemain yang direkomendasikan pelatih.

"Yang jelas dia rekomendasi Robert, sama seperti pemain lain di Persib Bandung. Semua hal yang berkaitan dengan teknis datang dari tim kepelatihan, kami hanya melakukan tindak lanjut atas rekomendasi mereka," ungkapnya.

Farshad akan bergabung dengan Persib mulai pekan depan di saat turnamen Piala Menpora 2021 bergulir. Ia akan menyusul ke Sleman setelah satu pekan menjalani isolasi mandiri sebagai syarat dari pemerintah bagi setiap warga negara asing yang baru tiba di Indonesia.

Selain itu, kedatangan Farshad menjadikan Persib semakin kental dengan aroma Belanda. Sebelumnya sudah ada Nick Kuipers, Geoffrey Castillion, serta Ezra Walian yang dinaturalisasi dari Belanda.