Sukses

MU Disingkirkan Leicester di Piala FA, Solskjaer Ungkap Alasannya

Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer menyebut kelelahan sebagai penyebab di balik kekalahan timnya dari Leicester City di perempat final Piala FA.

Liputan6.com, Manchester - Manchester United atau MU harus angkat koper dari Piala FA. Setan Merah kalah 1-3 dari Leicester City pada laga perempat final di King Power Stadium, Senin (22/3/2021) dini hari WIB.

Gawang MU dibobol oleh Kelechi Iheanacho dua kali dan satu gol tambahan dari Youri Tielemans. MU hanya hanya bisa membalas lewat gol Mason Greenwood.

Pada laga ini, Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer tak memainkan Bruno Fernandes, Luke Shaw, dan Edinson Cavani sejak awal laga. Mereka baru dimainkan pada babak kedua, namun tidak mampu mengangkat permainan MU.

Solskjaer pun sangat kecewa dengan lini serang MU. Dia menegaskan kekalahan itu dikarenakan anak asuhnya mengalami kelelahan.

Seperti diketahui, MU baru saja mengalahkan AC Milan 1-0 dalam leg kedua babak 16 Liga Europa di San Siro, Jumat, 19 Maret lalu.

 

 

Saksikan Video Piala FA di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Komentar Solskjaer

"Kami tidak memiliki percikan malam ini," kata Solskjaer soal kekalahan MU dari Leicester seperti dikutip BBC.

"Tapi, itu bisa dimengerti. Tim ini luar biasa dalam tiga atau empat bulan terakhir. Kami bermain setiap tiga hari dan dalam performa terbaik. Itu baru saja menyusul kami, semua pertandingan dan perjalanan."

"Kamis malam di Milan adalah malam yang besar dan membuat kami kehilangan banyak fisik. Kami tidak memiliki zip ekstra, otoritas, dan kepercayaan diri hari ini," ucap juru taktik asal Norwegia itu menambahkan.

 

3 dari 3 halaman

Tim yang sama

Meski kalah, Solskjaer menegaskan akan memilih tim yang sama lagi jika dia punya kesempatan. "Kami mencoba untuk menjadi yang terdepan dan memulai dengan baik karena terkadang Anda bisa mendapatkan dorongan adrenalin dan kepercayaan diri jika Anda mendapatkan gol dan itu dapat membawa Anda melewati batas," ujarnya.

"Kami memiliki terlalu banyak pemain yang telah bermain dan tidak. Anthony Martial, Donny van de Beek, Paul Pogba dan lainnya mencoba untuk masuk. Kami tidak cukup melawan tim yang tangguh. "