Sukses

Sukses di MU, Alex Ferguson Ternyata Masih Menyimpan Penyesalan Terbesar

Alex Ferguson punya penyesalan terbesar di MU yang sulit dilupakan hingga sekarang. Apakah itu?

Liputan6.com, Manchester- Mantan manajer Manchester United atau MU, Sir Alex Ferguson dikenal sebagai manajer yang sukses. Deretan trofi berhasil diraihnya selama 26 tahun mengabdi di Man Utd.

Meski begitu, siapa sangka Alex Ferguson punya penyesalan. Dia punya penyesalan yang sulit dilupakannya selama 26 tahun melatih di Old Trafford pada 1986 sampai 2013.

"Bicara soal penyesalan, saya merasa bersalah karena merombak tim di 1994. Empat bek kami tumbuh bersama, saya merasa bersalah sudah merombak mereka," ujar Ferguson seperti dikutip Goal.com.

"Paul Parker, Steve Bruce, Gary Pallister, Denis Irwin: pemain fantastis. Mereka memberi saya bukti selama 9 sampai 10 tahun di lapangan. mereka tak lihat itu tapi saya bisa lihat."

MU di era Alex Ferguson memang gemilang. Pada 1994, Ferguson mulai memainkan generasi baru di posisi bek seperti Gary Neville, Phil Neville dan Steve Bruce.

 

Saksikan Video MU di Bawah Ini:

2 dari 4 halaman

Berat Hati

 

Ferguson mengaku sangat berat hati saat mengatakan kepada mereka untuk pindah ke klub lain.

"Saya menyiapkan transfer untuk mereka dan mereka bagus di klub lain, tapi bilang kepada mereka itu sangat sulit," ujarnya.

"Hal yang sama terjadi saat melepas pemain muda. Mungkin usia mereka 17,18 tahun. Cara menjelaskan mereka mungkin hanya bisa bilang,"Maaf harus melakukan ini."

 

3 dari 4 halaman

Prestasi Ferguson

 

Ferguson memimpin 1.500 laga bersama MU. Rata-rata kemenangannya mencapai 60 persen.

Ferguson berhasil meraih 38 trofi, termasuk 13 kali trofi Liga Inggris, dua Liga Champions dan 5 trofi Piala FA.

 

4 dari 4 halaman

Posisi di Klasemen