Liputan6.com, Jakarta Jose Mourinho telah dipecat Tottenham Hotspur. Mourinho kehilangan pekerjaannya hanya enam hari sebelum Tottenham bersaing di final Piala Liga Inggris melawan Manchester City.
Kabar pemecatan Mourinho tersebut dikonfirmasi jurnalis Telegraph, John Percy, Senin (19/4/2021). Mourinho pergi dengan meninggalkan klub di posisi ketujuh klasemen Liga Inggris, terpaut lima poin dari empat besar.
Mourinho sudah memenangkan 44 dari 86 pertandingannya sebagai pelatih Tottenham. Namun, belakangan terakir performa tim terus mengalami penurunan.
Advertisement
Sebelumnya, memang beredar kabar Mourinho akan segera dipecat menyusul kekalahan dari Manchester United. Sejumlah rumah judi di Inggris memfavoritkan Mourinho sebagai manajer yang bakal dipecat berikutnya.
Mourinho sempat mampu mengangkat prestasi Tottenham di Liga Inggris 2020-2021. Spurs pernah bertengger di puncak klasemen awal musim ini. Namun perlahan, performa Tottenham merosot drastis.
Simak Video Menarik Berikut Ini
Gagal Perbaiki Peringkat
Sebelumnya, Tottenham hanya mampu bermain imbang 2-2 dengan Everton pada laga lanjutan Liga Inggris, Jumat lalu. Dengan hasil itu, Spurs saat ini duduk di posisi ketujuh.
Mourinho hengkang setelah satu setengah musim memimpin klub London Utara itu.
Advertisement
Masih Punya Peluang
Tottenham sebenarnya masih berpeluang meraih gelar musim ini. Mereka melaju ke final Piala Liga Inggris. Namun di partai puncak, Tottenham harus bersua Manchester City.
Penting bagi Tottenham untuk berprestasi cemerlang musim ini. Jika gagal ke Liga Champions, Tottenham bisa ditinggal bintang-bintangnya seperti Son dan Harry Kane.
Pengganti
Sebelumnya, Tottenham memecat Maurico Pochettino dari kursi manajer. Performa buruk The Lilywhites menjadi penyebabnya.
"Klub hari ini dapat mengumumkan bahwa Mauricio Pochettino dan staf pelatihnya Jesus Perez, Miguel D'Agostino dan Antoni Jimenez telah dibebaskan dari tugas mereka," demikian pernyataan Tottenham. Selanjutnya, mereka menunjuk Mourinho sebagai penggantinya.
Advertisement