Liputan6.com, Nyon - Terjadi perubahan lokasi tuan rumah Piala Eropa 2020 yang berlangsung musim panas ini. Bilbao (Spanyol) dan Dublin (Republik Irlandia) batal menjadi penyelenggara.
Komite Eksekutif UEFA mengambil keputusan setelah melakukan rapat, Jumat (23/4/2021).
Baca Juga
Bilbao dan Dublin dicoret karena tidak bisa menjamin bisa menghadirkan penonton di stadion. Sebagai gantinya UEFA menunjuk Sevilla (Spanyol) dan St Petersburg (Rusia).
Advertisement
"Sebanyak empat laga yang tadinya berlangsung di Bilbao (tiga di Grup E dan satu 16 besar) dipindah ke Estadio La Cartuja di Sevilla," tulis keterangan resmi UEFA.
"Sementara tiga partai Grup E Piala Eropa 2020 lain, yang sedianya berlangsung di Dublin, digeser ke St Petersburg. Sedangkan satu duel 16 besar di Dublin kini digelar di Wembley (London)."
Saksikan Video Berikut Ini
Munich Tetap
Kehadiran Munich (Jerman) semula juga sempat dipertanyakan. Namun, pemerintah setempat akhirnya memberi lampu hijau agar stadion menerima setidaknya 25 persen kapasitas.
"Kami bekerja keras dengan pemerintah kota penyelenggara untuk menyajikan pertandingan yang aman. Saya sangat senang kami bisa menyambut penonton di seluruh laga sebagai selebrasi sepak bola internasional di benua ini," ungkap Presiden UEFA Aleksander Ceferin dilansir situs resmi federasi.
Â
Advertisement
Ditunda Setahun
Piala Eropa 2020 ditunda setahun akibat pandemi Covid-19. Meski berlangsung tahun ini, kompetisi tetap menggunakan nama lama.
Ajang tersebut berlangsung 11 Juni hingga 11 Juli mendatang di 12 kota penyelenggara.