Sukses

Lawan Real Madrid di Semifinal Liga Champions, Chelsea Akan Bermain Agresif

Manajer Chelsea Thomas Tuchel membicarakan kualitas Real Madrid yang akan dihadapi di semifinal Liga Champions.

Liputan6.com, London - Chelsea akan menghadapi Real Madrid di semifinal Liga Champions. Leg pertama akan dimainkan di Estadio Alfredo Di Stefano, Madrid, Rabu (28/4/2021) pukul 02:00 WIB.

Chelsea akan sangat bersemangat mengalahkan Real Madrid untuk selangkah lebih dekat meraih gelar ganda musim ini. The Blues sebelumnya telah lolos ke final Piala fA dan difavoritkan mengangkat trofi setelah menyingkirkan Manchester City.

Namun, di semifinal Liga Champions, Chelsea bukan favorit. Sebab, Real Madrid merupakan tim yang paling banyak memenangkan trofi kompetisi elit tersebut, yakni 13.

"Kami tiba di semifinal dan level tertinggi. Kami akan melawan Real Madrid dan itu tidak bisa lebih sulit," kata Manajer Chelsea Thomas Tuchel kepada wartawan seperti dilansir Goal.

 

Saksikan Video Liga Champions di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Percaya diri

Tuchel menilai Real Madrid adalah tim yang paling berpengalaman di Liga Champions. "Mereka akan memainkan pertandingan ini dengan penuh percaya diri dan kesadaran," ucapnya.

"Mereka sedang dalam performa yang sangat baik saat ini. Tidak terkalahkan dalam 16 pertandingan atau lebih."

"Saya yakin kami akan tiba dengan keyakinan dan keyakinan batin yang benar," ujar Tuchel.

 

 

3 dari 3 halaman

Sepak Bola Agresif

Melawan Real Madrid, Tuchel ingin Chelsea memainkan 'sepak bola petualang'. "Kami bisa memainkan sepak bola yang agresif dan intens. Kami akan melawan mereka dengan keras dan mari kita lihat siapa yang menang dari dua pertandingan ini," kata juru taktik asal Jerman itu.

"Ini tantangan besar dan setelah itu, kita akan menjadi lebih pintar dan lebih baik. Ini akan menjadi pengalaman besar bersama."

"Kami sangat senang bisa mencapai level ini. Inilah yang Anda impikan sebagai seorang anak kecil, untuk memainkan pertandingan internasional melawan Real Madrid, tidak diragukan lagi," pungkas Tuchel.