Sukses

Gabung Bayern Munchen, Julian Nagelsmann Langsung Jadi Pelatih Termahal di Sejarah Sepak Bola

Julian Nagelsmann kalahkan rekor Andre Villas Boas saat diboyong Chelsea 2011 lalu. Bisakah Nagelsmann sukses di Bayern Munchen.

Liputan6.com, Jakarta Bayern Munchen gerak cepat untuk mendatangkan pelatih baru yang bakal gantikan Hansi Flick. Musim belum usai, Munchen menunjuk pelatih klub rival RB Leipzig, Julian Nagelsmann.

Pelatih asal Jerman ini baru gabung pada Juli 2021 nanti, tapi bisa lebih cepat kalau Nagelsmann memintanya.. Dia diberi kontrak panjang selama 5 tahun bersama klub asal Bavaria ini.

Lagi, dia menciptakan rekor bersama Bayern Munchen. Seperti dilansir Marca, Nagelsmann kini menjadi pelatih termahal dalam sejarah sepak bola.

Soalnya, Bayern Munchen harus membayar 25 juta euro atau Rp 438 Miliar untuk membebaskan Nagelsmann dari kontraknya di RB Leipzig. Nagelsmann lewati rekor Andre Villas Boas yang diboyong Chelsea 15 juta euro dari Porto pada 2011 lalu.

Uniknya, ini bukan pertama kali Julian Nagelsmann menjadi pelatih yang harus dibayar saat pindah. RB Leipzig juga membayar 5 juta euro saat memboyongnya dari Hoffenheim.

"Julian Nagelsmann melambangkan lahirnya generasi baru di pelatih. Meski masihmuda, dia sudah punya karier impresif," ujar Presiden Bayern Munchen, Herbert Hainer.

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

Tak Beruntung

 

Sukses di karier sebagai pelatih, Julian Nagelsmann ternyata tak beruntung sebagai pemain. Soalnya dia harus akhiri karier saat baru berusia 19 tahun karena cedera lutut yang parah.

Kalau nekat terus main, dia harus memakai lutut buatan saat berusia 40 tahun.

"Saya pikir saya bisa jadi pemain top, karena saya punya bakat untuk menjadi pesepak bola profesional," katanya beberapa waktu lalu.

 

3 dari 3 halaman

Diberi Jalan Tuchel

 

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel ternyata menjadi orang yang berjasa untuk mengangkat karier Nagelsmann sebagai pelatih. Setelah tak bisa main bola, dia diberi jabatan sebagai pemandu bakat di Augsburg dimana Tuchel menjadi pelatih.

"Tuchel kagum dengan kinerja saya sebagai pemandu bakat. Itu langkah pertama saya di karier saya dan saya senang," ujarnya.