Liputan6.com, Dubai - Sikap tegas pelatih Shin Tae-yong terlihat pada pemusatan latihan Timnas Indonesia di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Sosok asal Korea Selatan itu tidak segan menjatuhkan hukuman kepada pemain yang melakukan kesalahan.
Penyerang Osvaldo Haay merupakan salah satu korban. “Tidak boleh ada kesalahan dalam latihan, coach Shin Tae-yong sangat detail," kata Osvaldo dilansir situs resmi PSSI.
Baca Juga
Profil Taty Castellanos, Pesepak Bola Asal Argentina yang Pernah Cetak Empat Gol Lawan Real Madrid
Profil Ruud Van Nistelrooy, Mantan Bomber "Setan Merah" yang Kini Resmi Gantikan Posisi Erik Ten Hag
Profil Tom Brady, Mantan Pemain American Football yang Kirim Pesan Menyentuh Usai Mantan Istrinya Gisele Bundchen Hamil
"Saya dua kali kena hukuman berlari karena ada sesuatu yang salah saat saya dalam berlatih. Tentu saya terima kasih kepada pelatih, karena bagus untuk perbaikan diri sendiri,” sambung pemain Persija Jakarta ini.
Advertisement
Timnas tengah mempersiapkan diri menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2022. Evan Dimas dan kawan-kawan meladeni Thailand (3 Juni), Vietnam (7 Juni), dan UEA (11 Juni).
Sebelumnya Skuat Garuda berencana menggelar dua laga uji coba melawan Afghanistan (25 Mei) dan Oman (29 Mei).
Saksikan Video Timnas Berikut Ini
Lanjutkan Latihan
Pada sesi latihan teranyar di lapangan JA Centre of Excellence & Shooting Club Dubai, Rabu (19/5/2021), timnas mendapatkan berbagai variasi materi bertahan.
“Latihan bertahan, tadi kami melakukan hal itu, ada juga small sided game, dan terakhir ditutup dengan game,” kata Shin.
“Tujuan dari latihan ini adalah bagaimana supaya para pemain bisa lebih bagus dalam posisi bertahan, menutup pergerakan lawan dengan cepat. Harapannya, mereka tidak boleh melakukan kesalahan usai menyerang dan bertahan,” lanjutnya.
Advertisement
Masih Bisa Berkembang
Shin melihat para pemain bisa terus berkembang seiring bergulirnya pemusatan latihan. Dia juga mengungkapkan pesan membangun kepada anak asuh.
“Komunikasi harus terus dibangun lebih baik lagi, harus bisa bicara lantang, tegas dan jelas di atas lapangan, panggil temannya saat ingin meminta bola, teman yang memegang bola juga harus bisa melihat posisi rekannya yang kosong," ungkapnya.
"Sejauh ini kondisi tim membaik dan antar sesama pemain semakin kompak baik di lapangan atau di luar lapangan. Harus lebih baik lagi, nanti,” pungkas Shin Tae-yong.