Liputan6.com, Jakarta - Raith Rovers mencatat prestasi terbaik sepanjang sejarah klub di Liga Skotlandia musim 1921/1922. Mereka menempati peringkat tiga di bawah duo Glasgow, Celtic dan Rangers.
Capaian tersebut meyakinkan klub untuk menggelar pertandingan di luar negeri. Raith Rovers pergi ke Copenhagen, Denmark, untuk melakoni sejumlah eksebisi.
Baca Juga
Tur berlangsung sukses dan mendorong manajemen untuk kembali melawat ke negara asing pada tahun berikutnya.
Advertisement
Yang membedakan, kali ini klub memutuskan pergi ke Selatan ketimbang Utara. Rombongan tim naik kapal bernama Highland Loch menuju Kepulauan Canaria di barat laut pesisir Afrika.
Tidak ada yang menyangka musibah sudah di depan mata.
Saksikan Video Berikut Ini
Cuaca Buruk
Highland Loch bertolak menuju Kepulauan Canaria dengan tujuan akhir Buenos Aires, Argentina. Selain penumpang, kapal ini juga membawa kargo berupa daging beku.
Dalam perjalanan, cuaca buruk menyerang sehingga Highland Loch di pesisir Galisia. Pemain Raith Rovers dan penumpang lain ke perahu penyelamat, yang kemudian ditarik nelayan lokal menuju Desa Villagarcia.
Advertisement
Tidak Terpengaruh
Beberapa hari berikutnya, rombongan Raith Rovers beranggotakan 20 pemain naik kapal yang lewat yang menuju Kepulauan Canaria. Tragedi tersebut terbukti tidak memengaruhi tim. Raith Rovers memenangkan empat pertandingan uji coba yang dijadwalkan.
Meski begitu, pengalaman pahit itu tetap meninggalkan bekas di pemain. Terbukti, Raith Rovers tidak menjalani tur pada 1924.
Capaian Terbaik
Capaian 1922 masih menjadi prestasi terbaik Raith Rovers dalam panggung liga. Pada ajang yang menggunakan format gugur, mereka sempat menjuarai Piala Liga Skotlandia 1994 dan Piala Challenge 2014.
Saat ini Raith Rovers berkompetisi di Divisi II dalam sistem kompetisi sepak bola Skotlandia.
Advertisement