Liputan6.com, Bandung Persib Bandung harus puas bermain imbang 0-0 dengan Sriwijaya FC pada sesi uji coba di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu (23/6/2021). Pelatih Persib Robert Rene Alberts mencatat sejumlah peluang tercipta dalam pertandingan itu tapi penyelesaian akhir belum maksimal.
Baca Juga
Advertisement
Dia mengatakan, sejumlah peluang terjadi selama 90 menit tapi tidak ada yang bisa dikonversi menjadi gol.
“Bisi dilihat di pertandingan kami memiliki banyak peluang dan tetap tidak bisa mencetak gol. Saya pikir itu adalah pelajaran terbesar dalam hal penyerangan,” kata Robert usai pertandingan.
Menurut Robert, terlalu banyak membuang peluang membuat hasilnya tidak efektif. Sehingga, kata dia, pemain Persib harus tampil lebih percaya diri lagi.
“Jika ingin menang jangan sia-siakan peluang dan saya sudah mengatakan itu kepada pemain,” tegas pelatih asal Belanda itu.
Di sisi lain, Robert mengapresiasi gawang Maung Bandung yang tidak kebobolan. Walaupun sempat ada situasi gugup antara lini pertahanan Persib.
“Tapi gawang tidak kemasukan hari ini, meski kami tahu Sriwijaya mendapat hasil bagus di beberapa laga uji coba sebelumnya seperti saat melawan Tira, Balikpapan dan Sleman,” ujarnya.
Pada pekan lalu, Persib juga menggelar laga uji coba melawan PSKC Cimahi. Hasilnya, pada gim pertama Maung Bandung menang dengan skor tipis 1-0. Sementara pada gim kedua, dengan materi pemain inti, Pangeran Biru ditahan imbang PSKC 1-1.
Sebelumnya Persib juga bermain imbang 1-1 kontra Tira Persikabo 1973 pada Sabtu 12 Juni 2021.
Simak Video Pilihan di Bawah Ini
Masih Banyak Kekurangan
Sementara itu, kapten Persib Supardi mengatakan masih banyak kekurangan tim. Namun yang berhak mengevaluasi kondisi tim seperti saat ini adalah pelatih.
“Ya pertandingan sangat ketat tentunya dan bagus untuk kita untuk mengetahui lebih jauh lagi kekuatan kita. Ada ranahnya coach untuk berbicara soal hal apa yang harus diperbaiki ke depannya,” ujar Supardi.
Supardi berharap waktu dua pekan ke depan harus dimanfaatkan Persib untuk memperbaiki diri. Salah satu ujian itu bakal dijalani tim di Piala Wali Kota Solo pada 29 Juni mendatang.
“Tapi sejauh ini yang saya pribadi rasakan ada hal-hal yang perlu kita tingkatkan lagi,” ucapnya.
Advertisement