Sukses

Pertarungan Sengit Sang Juara, Gunawan vs Egy Maulana di Soccer Stars Challenge 2.0

Memasuki episode k-8, Gunawan Dwi Cahyo, sang juara Soccer Stars Challenge 2.0 menantang Egy Maulana Vikri di Bonus Match Kedua Soccer Stars Challenge 2.0.

Liputan6.com, Jakarta Keseruan Soccer Stars Challenge 2.0 Powered by Rexona kembali berlanjut. Memasuki episode k-8, Gunawan Dwi Cahyo, sang juara Soccer Stars Challenge 2.0 menantang Egy Maulana Vikri di Bonus Match Kedua Soccer Stars Challenge 2.0.

Pertandingan kali ini tidak hanya pertarungan sang juara melainkan juga rematch antara kedua kontestan. Sebagai informasi Egy Maulana merupakan pemenang Soccer Stars Challenge edisi pertama dan kala itu Gunawan harus bertekuk lutut dengan skor 5-1 dalam permainan game FIFA 2020 PlayStation 4.

Seperti apa pertarungan sengit sang juara Gunawan vs Egy Maulana di Bonus Match Soccer Stars Challenge 2.0 yang telah berlangsung 30 Juni 2021 di Vidio? Simak highlight pertandingannya berikut ini;

Rules Pertandingan

Buat kamu yang sudah mengikuti Soccer Stars Challenge 2.0 dari awal pasti sudah tahu rules pertandingan. Di edisi kali ini, selain jumlah peserta yang bertambah yakni 6 kontestan (Andovi da Lopez, Kemal Pahlevi, Gunawan Dwi Cahyo, Gading Marten, dan Gavin Kwan)  dan 2 bintang tamu (Iko Uwais dan Egy Maulana Vikri, game juga lebih banyak dan seru karena menggunakan format homeaway.

Para kontestan Soccer Stars Challenge 2.0 diberi 4 pilihan klub antara lain FC Barcelona, Chelsea, Manchester City, dan Real Madrid. Para kontestan wajib menggunakan klub yang sama dalam satu kali laga home and away.

Di Soccer Stars Challenge 2.0, para kontestan memainkan game FIFA 2021 di konsol PlayStation 4 dengan tipe game "Regular Match" dan durasi pertandingan 15 menit. Adapun untuk setting game speed "Normal" dan untuk injuries, offsides, bookings di setting pada posisi "On" serta handballs pada posisi "Off". Sebagai MC, Valentino Jebret menjelaskan semua rules pertandingan itu sebelum pertandingan atau kick off dimulai.

2 dari 3 halaman

Manchester City vs Chelsea

Di Bonus Match ke-2 ini, Gunawan Dwi Cahyo masih menggunakan Manchester City yang selama ini belum pernah terkalahkan. Sepanjang kompetisi (termasuk bonus match melawan Iko Uwais) Gunawan telah bermain 4 kali home dan away dengan statistik 6 menang dan 2 seri.

Leg Pertama: Gunawan Menang Telak

Gunawan memilih menggunakan Manchester City dengan formasi 4-3-3 dengan mengandalkan Raheem Sterling, Gabriel Jesus dan Riyad Mahrez di depan. Sementara itu, Egy Maulana Vikri menggunakan Chelsea juga memasang formasi 5-3-3 dengan mengandalkan trio penyerangan Christian Pulisic, Timo Werner, dan Mason Mount.

10 menit pertama pertandingan berlangsung ketat, saling berganti menyerang. Gunawan akhirnya mencetak gol pertama lewat kaki Kevin de Bruyne di menit ke-14. Selang 5 menit kemudian City menggandakan skor lewat gol Gabriel jesus di menit ke-19. 5 menit kemudian giliran Egy berhasil mencetak gol, kali ini Kante catatkan nama di papan skor. Menit 34, gunawan menambah pundi-pundi gol lewat kaki Sterling. Babak pertama pun berakhir dengan skor 3-1.

 

Memasuki babak kedua, skor 3-1 tetap bertahan sampai menit 72. Chelsea lantas berhasil memperkecil kedudukan, setelah eksekusi penalti Timo Werner sukses. Menit ke-80, Manchester City kembali membuat jarak, setelah de Bruyne mencetak gol cantik. Selang 10 menit kemudian giliran Aguero yang catatkan skor dan mengubah kedudukan menjadi 5-2. Leg pertama akhirnya berakhir dengan skor telak 5-2 bagi kemenangan Manchester City.

Leg Kedua: Egy Comeback

Memasuki leg kedua, Chelsea memimpin lewat gol Kante di menit-10. Merasa ketinggalan, Gunawan langsung terus menekan hingga akhirnya Bernardo Silva berhasil mencetak gol di menit ke-19, skor berubah menjadi 1-1. Manchester City berbalik unggul setelah Sterling berhasil mencetak gol di menit ke-37. Babak pertama pun berakhir dengan skor 2-1 untuk keunggulan Manchester City dan Gunawan.

Di babak kedua, Manchester City terpaksa harus bermain 10 pemain setelah Walker diganjar kartu merah. Chelsea kemudian berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Kai Havertz di menit ke-56. Selang dua menit kemudian, Jesus mengubah skor untuk keunggulan City menjadi 3-2. Kai Havertz kembali menyamakan kedudukan dengan gol di menit ke-61. Chelsea berbalik unggul setelah Kevin de Bruyne mencetak gol bunuh diri.

Chelsea semakin menjauh setelah Werner dan Havertz mencetak gol masing-masing menit ke-83 dan 88. Hingga peluit akhir dibunyikan skor pertandingan tetap 3-6 untuk kemenangan Chelsea dan Egy Maulana Vikri. Dengan kemenangan Egy dan Chelsea di leg kedua, maka skor agregat adalah 8-8 atau berakhir seri.

 

3 dari 3 halaman

Pertandingan Luar Biasa

Valentino Jebreeet mengakui pertarungan para juara Soccer Stars Challenge ini sungguh luar biasa.

"Luar biasa sekali dua leg pertandingan antara Gunawan Dwi Cahyo dan Egy Maulana Vikri berakhir dengan imbang menunjukkan kualitas dua pemenang Soccer Stars Challenge edisi pertama dan 2.0. Luar biasa kehebatan dan ketangguhan mereka, sangat seru, saya sampai grogi dan kesusul juga Gunawan, akhirnya ketinggalan dan ada kartu merah," kata Valentino.

Hasil skor akhir 8-8 memang membuat Gunawan Dwi Cahyo kecewa karena masih belum bisa menang total dari Egy Maulana Vikri. Meski begitu pencapaian tahun ini sebagai juara Soccer Stars Challenge 2.0 membuat Gunawan bangga karena bermain lebih baik dari tahun lalu.

"Akhirnya tahun lalu setelah saya finish di peringkat ketiga, tahun ini saya berhasil menjadi juara. Meskipun saya masih belum bisa mengalahkan Egy dan skor seimbang, tapi yang penting saya sudah bisa buktikan kalau tahun lalu saya cuma pemanasan,"

"Terima kasih Rexona Men dan Vidio.com telah menyiarkan kehebatan saya bermain FIFA 2021 dn terima kasih telah memberikan lawan-lawan yang berat, pertandingan yang menarik dan seru buat saya," kata Gunawan/

Peran Rexona Men Ice Cool

Gunawan pun membagikan salah satu kunci sukses meraih juara edisi kali ini yakni Rexona Men Ice Cool.

Saking serunya hampir setiap pertandingan, saya keringetan. Tapi untung saya pakai Rexona Men Ice Cool setiap sebelum pertandingan. Bukan pakai cologne karena cologne bisa bikin badan makin bau.

"Berkat Rexona Men saya tetap bisa wangi dan segar seharian dan bebas dari bakteri penyebab bau badan

Rexona Men Ice Cool lebih baik dari cologne. Jika cologne bercampur keringat bisa bikin badan kamu makin bau, maka Rexona Men Ice Cool bisa memberimu 10 kali perlindungan dari bakteri penyebab bau badan. Hasilnya kamu bisa #TetapGerakTetapSegar, karena Rexona Men Ice Cool benar-benar menjagamu badanmu bersih, kering dan segar seharian!

Soccer Stars Challenge 2.0 memang telah berakhir. Namun, masih ada hadiah untuk kamu yang ada di rumah. Jangan lupa ikutan juga kuis trivia yang diadakan di Instagram @rexonamenid. Ada banyak hadiah yang bisa kamu bawa pulang, seperti 20 Jersey Original, 20 Saldo GoPay 50K, 20 Bola, 20 Sepatu Futsal, hingga Grand Prize PS5 + Main FIFA bareng Mason Mount!

Caranya gampang banget Beli Rexona Men Roll On buat upload struk fisik pembelian kamu dan dapatkan langsung GoPay senilai Rp5 ribu dengan WhatsApp ke 0877-7778-8501 atau klik promo rexona.co.id untuk mendapatkan kuis berikutnya.

Cek informasi selengkapnya di sini.

 

(*)