Sukses

Barcelona Cuci Gudang Demi Kontrak Baru Lionel Messi

Barcelona ingin menjual beberapa pemain yang memiliki gaji besar agar mengurangi beban keuangan dan kontrak baru Lionel Messi.

Liputan6.com, Barcelona- Barcelona bergerak cepat untuk menyeimbangkan neraca keuangan mereka agar bisa menyelesaikan kontrak baru untuk Lionel Messi. Saat ini, Barca terhalang untuk memperbaiki kontrak Messi karena financial Fair Play.

Neraca pengeluaran dan pemasukan Barcelona harus seimbang agar Messi bisa bertahan. Maka itu, Barcelona mulai bergerak untuk cuci gudang jual pemain.

Presiden Barcelona Joan Laporta dan Manajer Keuangan Mateu Alemany berusaha keras untuk mengurangi beban gaji dari pemain. Dua pemain dipastikan bakal segera keluar dari Barcelona.

Mereka adalah Francisco Trincao yang direkrut Wolves dan Junior Firpo yang diminati Leeds United. Firpo dikabarkan bakal ditransfer dengan nilai 15 juta euro.

Namun dua pemain ini bukan sumber masalah. Saat ini, Barcelona coba singkirkan dua pemain dengan gaji cukup tinggi yaitu Samuel Umtiti dan Miralem Pjanic.

 

Video Menarik

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Akhiri Kontrak

 

Umtiti mendapatkan gaji 16 juta euro per musim, sedangkan Pjanic sebesar 18 juta euro per musim. Keduanya mendapatkan tawaran akhiri kontrak, tapi ditolak.

Meski begitu, klub akan mencoba jual keduanya sehingga bisa kurangi beban sekitar 35 juta euro. Selain dua pemain, Barcelona akan mencarikan klub baru untuk Philippe Coutinho.

Kepergian Coutinho diyakini bisa mengurangi beban sekitar 50 juta euro bagi Barcelona. Barcelona akan menjualnya, atau sekali lagi dipinjamkan.

 

3 dari 3 halaman

Nama Lain

 

Ada juga empat nama lain yang bakal masuk daftar jual. Mereka adalah Martin Braithwaite, Carles Alena, Clement Lenglet dan Antoine Griezmann.

Khusus Griezmann, Barcelona bisa mengurangi beban 40 juta euro kalau dia pergi. Bisakah rencana ini dijalankan?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.