Liputan6.com, Jakarta - Tunggal putri bulu tangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung tidak sabar menanti ajang Olimpiade Tokyo 2020. Dia sudah melakukan persiapan maksimal dan berharap hasil terbaik.
Pesta olahraga yang dihelat empat tahun sekali ini berlangsung 23 Juli 2021 sampai dengan 8 Agustus 2021.
Gregoria saat ini berada di posisi peringkat 24 pemain bulu tangkis dunia versi BWF. Ia juga sejejer dengan Lianne Tan (Belgia) danThet Htar Thuzar (Myanmar). Di Olimpiade Tokyo 2020 mendatang, Gregoria akan berusaha melewati fase penyisihan grup dan lolos ke babak 16 besar.
Advertisement
Latihan fisik ekstra sebelum berangkat ke Jepang jadi bekal Gregoria sebelum mengikuti Olimpiade Tokyo 2020.
"Persiapan dua minggu terakhir ini, dari pelatih saya diberi latihan ekstra, seperti penambahan latihan besi dan peningkatan fisik, juga termasuk latihan di dalam lapangannya. Intens banget programnya," kata Gregoria Mariska Tunjung.
Pertandingan bulu tangkis di Olimpiade Tokyo 2020 disarkan langsung melalui platform Vidio, link tertera paragraph terakhir artikel.
Saksikan Video Pilihan Berikut ini
Daftar Undian Tunggal Putri Olimpiade Tokyo 2020
Gregoria sepat merasa insecure dengan ajang pertandingan Olimpiade. Dia menilai lawan-lawannya memiliki jam terbang pertandingan lebih banyak dibandingkan dirinya. Namun, Gregoria mendoktrin dirinya kalau siap menghadapi Olimpiade Tokyo 2020.
“Sekarang saya sudah lebih lepas dan siap menghadapinya, karena saya berpikir kalau saya menyia-nyiakan kesempatan tahun ini. Belum tentu saya bisa punya kesempatan lagi di (Olimpiade) 2024 nanti,” ucap Gregoria Mariska Tunjung dikutip dari badminton indonesa pada kamis 15 Juli 2021.
Sebagai wakil tunggal putri bulu tangkis Indonesia, ia merasa bersyukur diberikan kesempatan bertanding setelah sempat tidak ikut bertanding di All England. Gregoria akan menunjukkan hasil yang terbaik demi Merah Putih berkibar pada perebutan medali.
“Harapan di Olimpiade nanti, pastinya mau hasil terbaik. Apalagi saya sudah diberi kesempatan untuk tampil karena tidak semua atlet punya kesempatan tampil di sana. Saya beryukur mendapat kesempatan itu dan saya mau maksimalkan tanpa banyak berpikir macam-macam. Saya harus lebih tahu saja apa yang akan saya lakukan nanti,” kata Gregoria.
Berikut pembagian grup tunggal putri bulu tangkis:
Grup A
Chen Yu Fei (Tiongkok)
Doha Hany (Mesir)
Neslihan Yigit (Turki)
Grup C
An Seyoung (Korea)
Clara Azurmendi (Spanyol)
Dorcas Ajoke Adesokan (Nigeria)
Grup D
Busanan Ongbamrungphan (Thailand)
Kristin kuuba (Estonia)
Daniela Macias (Peru)
Grup E
Nazomi Okuhara (Jepang)
Yvonne Li (Jerman)
Evgeniya Kosetskaya (Rusia)
Grup F
Michelle Li (Kanada)
Nikte Alejandra Sotomayor (Guatemala)
Martina Repiska (Slovakia)
Grup G
He Bing Jiao (Tiongkok)
Fathimath Nabaaha Abdul Razzaq (Maladewa)
Soraya Aghaeihajiagha (Iran)
Grouop H
Beiwen Zhang (AS)
Febiana Silva (Brasil)
Maria Ulitina (Ukraina)
Grup I
Mia Blichfeldt (Denmark)
Linda Zetchiri (Bulgaria)
Hsuan-Yu Wendy Chen (Australia)
Grup J
Pusarla V. Sindhu (India)
Cheung Ngan Yi (Hong Kong)
Ksenia Polikarpova (Israel)
Grup K
Kim Gaeun (Korea)
Yeo Jia Min (Singapura)
Haramara Gaitan (Meksiko)
Grup L
Akane Yamaguchi (Jepang)
Kirsty Gilmour (Inggris)
Mahoor Shahzad (Pakistan)
Grup M
Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia)
Lianne Tan (Belgia)
Thet Htar Thuzar (Myanmar)
Grup N
Ratchanok Inthanon (Thailand)
Soniia Cheah (Malaysia)
Laura Sarosi (Hungaria)
Grup P
Tai Tzu Ying (Taiwan)
Thuy Linh Nguyen (Vietnam)
Qi Xuefei (Prancis)
Sabrina Jaquet (Swiss)
Menang atau kalah bisa terjadi di Olimpiade Tokyo 2020 mendatang, yuk dukung Gregoria Mariska Tunjung dengan saksikan live streaming Olimpiade Tokyo 2020 Platform Vidio, download GRATIS di PlayStore atau AppStore.
Penulis : Aulia Dewi (VIDIO)
Advertisement