Liputan6.com, Jakarta - Conor McGregor akhirnya buka suara setelah kalah TKO dari Dustin Poirier di UFC 264. Bintang UFC itu mengaku sudah beberapa kali menderita cedera pergelangan kaki sebelum bertarung dengan Poirier di T-Mobile Arena, Minggu (11/7/2021) lalu.
McGregor mengalami patah tulang kering dalam duel melawan Poirier dan harus menjalani operasi. Dia saat ini dalam pemulihan setelah menjalani operasi tibia kirinya yang retak.
Baca Juga
Lewat media sosial, petarung MMA asal Irlandia itu mengungkapkan persiapan untuk laga tersebut. "Saya cedera saat akan bertanding," kata McGregor seperti dikutip Marca.
Advertisement
"Orang-orang bertanya kepada saya, 'Kapan kakinya patah? Kapan kakinya patah?' "Tanya Dana White, tanya UFC, tanya Dr Davidson, kepala dokter UFC. Mereka tahu, saya mengalami patah tulang karena tekanan di kaki saya saat masuk ke oktagon."
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Komentar selanjutnya
McGregor menambahkan, "Ada perdebatan tentang keputusan menarik keluar karena saya bertanding tanpa bantalan tulang kering dan saya akan menendang lutut beberapa kali."
"Jadi saya mengalami beberapa fraktur tekanan di tulang kering di atas pergelangan kaki dan kemudian saya mengalami masalah dengan pergelangan kaki selama bertahun-tahun dan harus berjuang sepanjang waktu," ujar petarung berjuluk The Notorius itu.
"Dan saya juga membungkus pergelangan kaki saya setiap sesi latihan."
Â
Advertisement
Operasi pergelangan kaki
McGregor mengungkapkan dia tetap harus menjalani operasi pergelangan kaki meski tidak mengalami patah tulang kering dalam duel melawan Poirier "Saya perlu mendapatkan perawatan pada kaki saya," tuturnya.
"Saya perlu mendapatkan perawatan di pergelangan kaki dan saya perlu mendapatkan perawatan pada tulang kering dan saya tidak akan pernah mau menjalani operasi kecuali hal seperti ini terjadi."
"Jadi sesuatu seperti ini telah terjadi. Saya masuk dan mendapatkan apa yang saya butuhkan dan apa yang saya butuhkan adalah tulang kering titanium. Jadi sekarang saya memiliki batang titanium di lutut, dari lutut ke pergelangan kaki saya dan dokter bilang itu tidak bisa dipecahkan," pungkas McGregor.