Liputan6.com, Jakarta- Kota Brisbane di Australia telah dipastikan akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2032. Ini menjadi kali ketiga Austrlia menjadi tuan rumah ajang empat tahunan tersebut.
Menariknya Australia menjadi tuan rumah Olimpiade tiga kali di tiga kota berbeda-beda. Sebelumnya Melbourne menjadi tuan rumah pada 1956 dan Sydney pada 2000.
Dengan demikian Olimpiade akan kembali ke Australia setelah 32 tahun. Ada 11 tahun waktu untuk mempersiapkan diri. Brisbane terpilih lewat voting anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC) di Tokyo Jepang.
Advertisement
Ada beberapa negara yang sempat berminat jadi tuan rumah Olimpiade 2032. Salah satunya adalah Indonesia. Kemudian juga ada Korea Selatan, Rumania, Qatar dan Jerman. Namun negara-negara tersebut tak sampai mengajukan proposal resmi.
Terpilihnya Brisbane sebagai tuan rumah Olimpiade 2032 sebenarnya sudah diketahui sejak beberapa bulan lalu. Namun baru diresmikan dalam pertemuan anggota IOC pada Rabu (21/7/2021).
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
Berbeda
IOC memberi Brisbane hak negosiasi eksklusif pada bulan Februari. Brisbane praktis tak memiliki rival yang mengajukan penawaran resmi sebagai tuan rumah Olimpiade 2032.
Kali ini IOC meninggalkan pemilihan tuan rumah dengan cara lama berupa voting terhadap proposal beberapa negara peminat. Pasalnya ada dugaan jual-beli suara pada penentuan tuan rumah.
Penetapan Rio de Janeiro sebagai tuan rumah Olimpiade 2016 dan Tokyo 2020 masih dalam investigasi soal dugaan jual-beli suara saat voting.
Advertisement