Sukses

MU Harus Segera Jual Pogba Agar Tidak Merugi

Manchester United harus waspadai Raiola dan segera jual Pogba ke PSG

Liputan6.com, Jakarta Manchester United atau MU harus segera menjual Paul Pogba untuk menghindari kerugian secara ekonomi. Ole Gunnar Solskjaer harus berani melepas pemain andalan Timnas Prancis ini ke Paris di tengah hasrat PSG yang sedang tinggi.

Pogba masih belum bergabung ke tim sejak masa berliburnya pasca Euro 2020 berlangsung. Pogba gagal membawa Prancis meraih trofi tahun ini, namun patut diakui bahwa penampilan Pogba bersama tim nasional sangat baik.

Di Euro 2020, Pogba tampil sebanyak empat kali, dengan 376' menit bermain, tingkat akurasi operan sebanyak 86%, berhasil mencetak satu gol dan satu assist. Prestasi tertingginya di timnas saat berhasil membawa Prancis menjuarai Piala Dunia 2018.

Berbanding terbalik, Pogba belum bisa menampilkan performa terbaiknya di MU, tidak seperti saat dia di timnas. Pogba tidak bisa membawa banyak perubahan bagi MU sejak kembalinya dari Juventus di tahun 2016.

Saksikan Video Manchester United

2 dari 3 halaman

Segera Jual Pogba

Dilansir talkSPORT, Manchester United telah didesak untuk menjual Pogba ke PSG di bursa transfer musim panas. Kontrak Pogba di MU memasuki 12 bulan terakhir, dan hingga kini belum ada kabar kesepakatan baru dengan klub lain.

Simon Jordan, seorang pebisnis sekaligus mantan pemilik Crystal Palace yakin MU harus menjual Pogba. Dia meyakini sejak kedatangannya ke United dengan £ 89 juta pada 2016, belum sebanding dengan dampak yang Pogba beri untuk Setan Merah.

"Secara ekonomi, dia berada di tahun terakhir kontraknya sehingga MU sudah berada dalam situasi di mana MU tidak akan mendapatkan apa pun yang MU bayar untuknya. Jika MU tidak mendapatkan kembali apa yang MU bayarkan untuknya, apa itu biaya mereka?

“Jika dia berada di sana selama empat atau lima tahun maka dia mungkin berada di neraca mereka sekitar £15 juta sehingga mereka tidak akan kehilangan uang untuk Pogba.

3 dari 3 halaman

Waspadai Agen Pogba

Jordan menambahkan MU harus mewaspadai strategi dari agen Poga, Mona Raiola. Strategi Raiola dianggap dapat merugikan,

“Masalahnya adalah ketika Anda harus berurusan dengan seseorang seperti Raiola, pada tahun terakhir kontrak Pogba, Anda akan duduk di sana dengan seseorang yang tidak masuk akal, tidak adil, tidak tertarik melakukan kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.

Dia tertarik pada satu kesepakatan dan satu kesepakatan saja, 'berapa banyak yang bisa saya dapatkan dari ini?' dan 'berapa banyak yang akan didapat pemain dari ini?" tambahnya.

 

Penulis: Ali Muhammad 

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di Premier League.

    Manchester United

  • Paul Pogba kini menyandang status sebagai Pemain Termahal di Dunia setelah dibeli Manchester United dengan harga 105 juta Euro.
    Paul Pogba kini menyandang status sebagai Pemain Termahal di Dunia setelah dibeli Manchester United dengan harga 105 juta Euro.

    Paul Pogba

  • Klub sepak bola asal Perancis yang dibuat pada tahun 1970 dan berbasis di Paris.
    Paris Saint-Germain (PSG) merupakan klub sepak bola asal Perancis yang dibuat pada tahun 1970 dan berbasis di Paris.

    PSG

  • Ole Gunnar Solskjaer merupakan eks pemain Manchester United yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Setan Merah
    Ole Gunnar Solskjaer merupakan eks pemain Manchester United yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Setan Merah

    Ole Gunnar Solskjaer

  • Euro 2020 adalah turnamen sepak bola terbesar di benua Eropa yang digelar di 12 kota dan negara.
    Euro 2020 adalah turnamen sepak bola terbesar di benua Eropa yang digelar di 12 kota dan negara.

    Euro 2020

  • Raiola

  • MU